Sempat Deadlock, Perusahaan Diminta Kooperatif

BATIKNAU RU - Sempat deadlock, lantaran 3 perusahaan batu bara mangkir dari mediasi. Pihak perusahaan batu bara yang terlibat atas aksi blokade truk muatan melintasi jalan lintas Serangai-Urai, diminta kooperatif terkait rencana mediasi lanjutan. Camat Batiknau, Sabani, SH tak menampik agenda mediasi kali ketiga yang melibatkan unsur pemerintah desa dan perwakilan warga di 4 desa bersama pihak perusahaan tersebut. Agenda mediasi lanjutan ini, kata Sabani, diharapkan mendapatkan kata mufakat. \"Ada beberapa titik di ruas jalan yang telah ditimbun oleh perusahaan. Namun baru sebagian kecil dan belum sesuai keinginan masyarakat 4 desa itu. Maka dari itu, akan kembali diagendakan untuk kembali tatap muka membahas persoalan ini,\" katanya. Kapolres BU, AKBP Anton Setyo Hartanto, S.IK, MH melalui Kapolsek Batiknau, IPDA Susilo, SH kepada RU menegaskan, pihaknya terus memantau adanya aksi warga tersebut. Ia pun tak menampik adanya kesepakatan soal rencana tatap muka, dengan melibatkan pihak perusahaan. \"Namun yang jelas, masyarakat jangan sampai anarkis. Silahkan cari solusi terbaik dan tidak merugikan keduabelah pihak,\" singkatnya. (jho)