Pilgub, Hijazi Pastikan Tetap Maju Sebagai Nomor 1

Jumat 28-02-2020,19:28 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

BENGKULU RU - Dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) pada Pilkada serentak tahun ini, Bakal Calon (Balon) Gubernur, Dr. (Hc) H. Ahmad Hijazi memastikan tetap maju sebagai nomor 1. Demikian ditegaskan Bupati Rejang Lebong ini usai mengikuti fit and proper test di DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Kamis (27/2). \"Alhamdulillah jika ada Balon Gubernur lainnya yang melirik saya untuk menjadi pendamping. Ini berarti saya masih diperhitungkan. Tapi saya sendiri tetap memastikan maju sebagai Cagub, karena saya inginnya menjadi Gubernur. Apalagi dalam pengumpulan KTP dukungan lalu, terkumpul 280 ribu lembar yang menandakan dukungan untuk saya tidak sedikit,\" ungkap Hijazi. Walaupun, lanjut Hijazi, KTP dukungan itu batal Ia serahkan, lantaran Ia sendiri dan masukan sejumlah pihak merupakan orang politik. Jadi sewajarnya maju melalui jalur Partai Politik (Parpol). \"Saya pun sangat menghargai masukan tersebut. Komunikasi dengan Parpol terus saya jajaki, siapa yang pasti mengusung saya kita lihat saja nanti,\" tegas Hijazi. Disinggung soal fit and proper test, Hijazi menyampaikan, ini salah satu bukti keseriusannya untuk meminang PPP sebagai salah satu Parpol pengusungnya, yang sampai dengan saat ini masih tetap mantap berpasangan dengan dr. Anarulita Muchtar. \"Alasan saya meminang Anarulita, karena komitmen saya yang tak lepas dari persamaan gender,\" kata Hijazi. Selama ini, sambungnya, persamaan gender masih terkesan selogan belaka. Jadi sudah sepatasnya diera seperti sekarang ini, wanita turut berperan dalam memimpin Provinsi Bengkulu. \"Saya pun berkomitmen membangun Bengkulu, yang tentunya diawali fokus pada sektor pendidikan, kesehatan, dan lainnya,\" ujar Hijazi. Sementara itu, Ketua DPW PPP Provinsi Bengkulu, M. Nasir Jahiyah, S.Sos mengatakan, dalam fit and proper test tadi (kemarin, red) Pak Hijazi sudah memaparkan komitmennya terhadap Provinsi Bengkulu. \"Yang sudah mengikuti fit and proper test pada hari terakhir ini, hanya 2 nama yakni Pak Helmi Hasan dan Hijazi. Sedangkan sisanya belum,\" demikian Nasir. (tux)

Tags :
Kategori :

Terkait