Pilgub, Rohidin Harapkan Golkar dan PDI Perjuangan Berkoalisi

BENGKULU RU - Dalam perhelatan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu pada Pilkada serentak tahun ini, diharapkan Golkar dan PDI Perjuangan dapat berkoalisi. Ini disampaikan Gubernur, Dr. H. Rohidin Mersyah yang juga Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu, diwawancarai usai menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PDI Perjuangan. \"Antar Golkar dengan PDI Perjuangan ini sudah memiliki chemistri. Karena bagaimana kita berkoalisi dalam Pilpres lalu. Jadi koalisi serupa juga kita harapkan dapat terbentuk dalam Pilgub nanti. Karena selama ini, hubungan kita harmonis dan sangat baik, makanya kitapun berharap koalisi itu juga terbentuk di daerah,\" ungkap Rohidin. Menurutnya, koalisi antara Golkar dan PDI Perjuangan tidak hanya terjadi pada Pilgub saja tetapi juga diikuti 8 Kabupaten di Provinsi Bengkulu yang juga menggelar Pilkada serentak. \"Chemistri sudah ada antara Golkar dan PDI Perjuangan. Jadi kenapa tidak koalisi tersebut dibentuk. Tapi untuk pastiya kita lihat saja nanti,\" kata Rohidin. Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu, Hj. Elva Hartati Murman, S.Ip, MM mengatakan, dalam Rakerda ini, pihaknya memanggil seluruh struktur partai DPD, DPC, anggota Fraksi PDI Perjuangan se-Provinsi Bengkulu, serta Bakal Calon Kepala Daerah (Kada) yang mendaftar dalam penjaringan yang digelar PDI Perjuangan. \"Dalam Rakerda ini, bagaimana kita menekankan, visi dan misi Balon yang bakal diusung harus sama dengan PDIP Perjuangan. Dari beberapa kandidat Balon Kada yang hadir, itu semua berpeluang kita kirimkan semuanya ke DPP. Kalau yang tidak mau hadir maka tidak kita rekomendasikan dan DPP PDI Perjuangan bakal mengeluarkan surat rekomendasi serentak dan pertama pada 29 Februari mendatang,\" terangnya. Terpisah, Ketua Bidang Sosial dan Penanggulangan Bencana DPP PDI Perjuangan, Dr. Ribka Tjiptaning menyampaikan, DPP tidak menaifkan apa yang diusulkan dari daerah. Baik tingkat Kabupaten/Kota maupun Provinsi. \"Rekomendasi untuk kandidat rencana tanggal 29 Februari sudah diberikan. Mudahan-mudahan tidak mundur. Kita juga merekomendasikan kandidat balonkada sesuai dengan survei yang ada,\" singkatnya. (tux)