Diguncang 801 Kali Gempa, Wabup Minta Waspada

ARGA MAKMUR RU - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu mencatat, ada 801 kali gempa bumi terjadi di Provinsi Bengkulu selama tahun 2019 lalu. Dari total gempa bumi yang terjadi itu, 394 kali gempa diantaranya merupakan gempa yang berada pada wilayah sekitar Sumatera Barat dan Lampung. Sedangkan 407 kejadian gempa lainnya, merupakan gempa lokal yang berada di sekitar Provinsi Bengkulu. Dalam periode gempa di tahun 2019 tersebut, BMKG juga telah mengklasifikasikan gempa magnitudo di bawah 3.0 sebanyak 128 kali. Gempa bumi dengan magnitudo 3-4 sebanyak 510 kali. Gempa bumi dengan magnitudo 4-5 sebanyak 141 kali dan gempa bumi dengan magnitudo 5.0 ke atas sebanyak 22 kali. Sementara itu, untuk kedalaman gempa yang terjadi juga telah diklasifikasikan dengan rincian gempa bumi dangkal (0-60 Km) sebanyak 667 kali. Gempa Bumi menengah (60-300) sebanyak 133 kali dan gempa bumi dalam (300 Km keatas) terdapat satu kali kejadian. Berdasarkan sumber pembangkitnya, sebanyak 650 kali kejadian gempa bumi disebabkan oleh subduksi sedangkan 151 kejadian lainnya disebabkan oleh aktivitas sesar besar Sumatera. Aktifitas gempa bumi terbanyak di sepanjang tahun 2019 lalu, terjadi pada bulan Januari. Pasalnya, di bulan ini terdapat 105 kali kejadian gempa bumi. Menyikapi fenomena alam tersebut, Wakil Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, M.AP meminta kepada masyarakat khususnya Kabupaten Bengkulu Utara menjadikan hal itu pembelajaran untuk berbuat lebih baik lagi di tahun 2020 ini. \"Mudah-mudahan dengan kebaikan yang kita lakukan di tahun 2020 ini. Kejadian gempa bumi di tahun 2020, bisa lebih menurun dan kita semua dijauhkan dari semua marabahaya,\" imbaunya. Lebih dari itu, sebagai salah satu daerah yang memiliki potensi bencana gempa bumi tinggi. Arie juga meminta kepada masyarakat agar terus menanamkan rasa waspada. \"Jangan sampai terlena. Jika gempa bumi terjadi, mari kita segera mencari posisi yang aman agar terhindar dari hal-hak yang tidak kita inginkan,\" pungkasnya. (sfa)