BADAN Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan), melalui Puslitbang Hortikultura terus mendorong agar varietas-varietas sayuran unggulan yang dihasilkan bisa diketahui oleh masyarakat secara luas. Salah satunya adalah Cabai Merah. Cabai merah merupakan salah satu komoditas pertanian paling atraktif. Pada saat-saat tertentu, harganya bisa naik berlipat-lipat. Pada momen lain bisa turun hingga tak berharga. Hal ini membuat budidaya cabe merah menjadi tantangan tersendiri bagi para petani. Disamping fluktiasi harga, budidaya cabe cukup rentan dengan kondisi cuaca dan serangan hama. Varietas yang baru di lepas pada tahun 2019 ini adalah Cabai Keriting Pancanaka Agrihorti dengan SK Menteri Pertanian : 081/Kpts/SR.120/D.2.7/5/2019. Cabai varietas Pancanaka Agrihorti merupakan cabai hasil persilangan antara tetua betina (LV 4640) x tetua jantan (LV 4691) Keunggulan cabai ini merupakan golongan varietas cabai hibrida, genjah dan adaptif terhadap cekaman biotik hama dan penyakit serta abiotik lingkungan ekstrem hujan atau kemarau. Bentuk buah elongate (memanjang) dan memiliki rasa pedas. Mempunyai ciri utama warna mahkota bunga putih (White Group RHS N 155 A), Warna tangkai putik putih (White Group RHS NN 155 D), daya simpan buah pada suhu kamar bisa mencapai sembilan hari dengan produksi 15.7 – 17.11 ton/ha. (litbang)
Pancanaka Agrihorti, Ikut Meramaikan Pasar Hortikultura Indonesia
Jumat 27-12-2019,15:34 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :