Cekcok Mulut, Pemuda Rena Jaya Dibacok

PADANG JAYA RU - Tragedi berdarah terjadi di Desa Lubuk Banyau Kecamatan Padang Jaya, Minggu (21/10). MB (16), nyaris mereggang nyawa di tangan RH (16) yang tak lain, temannya sendiri. Beruntung, nyawa pemuda asal Desa Rena Jaya Kecamatan Giri Mulya ini dapat diselamatkan, setelah dilarikan ke Puskesmas Air Bintunan. Hanya saja, akibat terkena bacokan sebilah parang oleh pelaku. Korban terpaksa kehilangan jempol kaki kiri, luka parah di bagian kaki kanan dan luka robek sedalam 10 sentimeter di bagian punggung kaki sebelah kiri. Kapolres BU, AKBP Ariefaldi Warganegara, SH, S.IK, MM melalui Kapolsek Padang Jaya, Iptu Didik Mujianto, SH, MH menegaskan, pelaku yang berdomisili di Desa Lubuk Banyau, sudah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan. \"Sementara ini, korban masih mendapatkan penanganan medis. Akibat luka bacokan itu,\" ungkapnya. Kepada RU, Didik menyampaikan, motif pembacokan diduga akibat cekcok mulut. Kronologis bermula sekitar pukul 23.00 WIB, korban dan pelaku beserta 2 orang temannya sedang asyik bercengkrama di pondok kebun. Memang saat itu, korban tengah bertandang ke pondok kebun pelaku yang berada di Desa Lubuk Banyau. Nahasnya, di tengah percakapan, pelaku ternyata tersinggung atas ucapan korban. Cekcok mulut pun terjadi antara keduanya. Spontan dan tanpa diduga, pelaku mengambil sebilah parang dan langsung membacok pelaku secara membabibuta. \"Pelaku harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Sementara ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan,\" demikian Didik. (jho)