Dana PKH Tembus Rp 40 M

Jumat 19-07-2019,12:40 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

  • KPM Mundur Terus Bertambah
ARGA MAKMUR RU - Pendistribusian bantuan sosial dalam program keluarga harapan (PKH) untuk triwulan ketiga tahun ini, sudah menyebar lebih kurang Rp 41 miliar. Angka itu, sudah disebar kepada 16.343 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) via bank penyalur. Kampanye sadar diri hingga \"ancaman\" pemasangan stiker miskin, agaknya cukup direspon. Meski relatif kecil, jika dibanding dengan jumlah KPM. Data terkini, sudah 236 penerima program memilih graduasi mandiri alias mundur sebagai penerima program sosial itu. Plt Kepala Dinsos BU, Suwanto, SH, saat dikonfirmasi Radar Utara menyampaikan graduasi mandiri, menjadi salah satu bidikan dalam penyelenggaraan program sosial di daerah. \"Pencairannya setiap triwulan. Rata-rata, 12 miliar setiap triwulannya,\" beber Suwanto, kemarin. Disinggung soal pendistribusian bansos yang melonjak tinggi, khusus untuk triwulan pertama? mantan Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) BU itu, tidak menyangkal soal ini. Dia menjelaskan, alasan mengapa pencairan triwulan pertama, lebih besar mencapai Rp 19 miliar. Sementara, untuk triwulan kedua dan ketiga di kisaran angka Rp 11 hingga Rp 12 miliar. \"Karena di triwulan pertama, terdapat bantuan tetap yang nilainya Rp 500 ribu. Dan bantuan tetap ini, hanya diberikan di triwulan pertama,\" ungkapnya. Lebih jauh, Suwanto juga menyampaikan saat ini realisasi PKH triwulan ketiga, tengah dalam proses. Soal degradasi mandiri, dia juga menilai langkah itu sangat positif yang idealnya diikuti oleh peserta lain yang merasa sudah tak layak menjadi penerima program. \"Sembari proses verifikasi data sosial yang tengah berjalan saat ini,\" pungkasnya. (bep)
Tags :
Kategori :

Terkait