Lebong dan Jepang Kerjasama Bangun PLTA

TUBEI RU – Pasca pertemuan antara perwakilan Wali Kota Toyama Jepang dengan Pemkab Lebong pada Mei lalu, tampaknya kerjasama ini bakal segera ditindaklanjuti ke tahap penandatanganan MoU. Bahkan, pembahasan inipun digelar di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). \"Lebong merupakan salah satu dari 3 daerah yang mendapatkan undangan ini. Ini adalah menindaklanjuti pembahasan yang sebelumnya sudah dilakukan di Lebong pada Mei lalu,\" ungkap Kabag Keprotokoleran Setdakab Lebong, Riki Irawan, S.Sos, M.Si kemarin. Selain itu, lanjutnya, Kota Toyama bersama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) telah berperan aktif dalam mendukung proses percepatan pembangunan di berbagai daerah di Indonesia, melalui program-program kerjasama teknik di berbagai bidang. “Untuk tahun ini Pemerintah Toyama kembali akan menjalin kerjasama, salah satunya bekerjasama dengan Lebong,” ujarnya. Untuk itulah, bertepatan dengan kunjungan Wali Kota Toyama yang telah membantu percepatan pembangunan dan lebih mempererat hubungan bilateral antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah Jepang, Kemendagri akan memberikan certificate of appreciation kepada Wali Kota Toyama. “Dengan diundangnya Kabupaten Lebong, merupakan salah satu titik terang untuk menjalin kerjasama,” ucapnya. Sebelumnya pada bulan Mei 2018 yang lalu, Wali Kota Toyama Jepang, telah mengirimkan perwakilannya yaitu Head Environmental Police Mr Khosin Takata dan Teppei Asano, untuk membahas kerjasama pembangunan Perusahaan Listrik Tenaga Air (PLTA) di air Sungai Ketahun Kabupaten Lebong. Untuk itulah bertepatan dengan kedapatangan Wali Kota Toyama Jepang, Bupati Lebong mendapatkan undangan untuk melakukan diskusi mengenai hubungan kerjasama antara Kabupaten Lebong dengan Kota Toyama Jepang. (eak)