Camat Fasilitasi Persoalan Tabat Desa

MARGA SAKTI SEBELAT RU - Camat Marga Sakti Sebelat (MSS), H Al Hakim, S.Sos, M.Si mengaku, ada beberapa persoalan terkait tapal batas (Tabat) desa di wilayah kerjanya yang menjadi fokus untuk segera diselesaikan. Umumnya, kata Camat, konflik terkait Tabat desa ini terjadi antara desa trasmigrasi atau wilayah desa yang berbatasan langsung dengan kecamatan tetangga. Dalam konteks ini, Hakim mengatakan, sejumlah desa di wilayah kerjanya seperti Suka Makmur dan sekitarnya sudah melaporkan sejumlah konflik Tabat desa kepada pihak kecamatan. Hakim menegaskan, pihak kecamatan telah merespon konflik Tabat yang terjadi di wilayah kerjanya tersebut dengan melakukan tahapan mediasi dengan mempertemukan sejumlah desa yang bersangkutan. Melalui upaya mediasi yang difasilitasi oleh kecamatan itu. Hakim mengharapkan ada musywarah dan kata mufakat terhadap desa yang sedang mengalami konflik Tabat ini. Menurut Hakim, semuanya bisa diselesaikan secara baik dan tidak perlu dibuat keruh. \"Beberapa laporan terkait Tabat sudah saya terima dan besok (hari ini, Red) seperti di Suka Makmur dan Suka Baru. Saya akan fasilitasi persoalan Tabat ini. Semua bisa diselesaikan dengan baik. Asalkan kedua belah pihak bisa duduk bersama untuk bermusyawarah. Pada dasarnya masing-masing desa memiliki data peta yang bisa menjadi acuhan kita untuk bermusyawarah,\" jelasnya. Hakim tak menampik, konflik terkait Tabat desa ini bermnculan disela agenda program kerja pemerintah pusat yang meluncurkan program pembuatan sertifikat tanah yang dikemas dalam program PTSL. Program tersebut mengharuskan kepada masyarakat dan desa yang belum memiliki sertifikat tanah atau aset untuk segera didaftarkan supaya memiliki kepastian hukum. \"Kita sadari juga. Bahwas persoalan Tabat ini sudah menjadi persoalan sejak dulu. Nah, melalui momentum program PTSL ini, kita manfaatkan untuk menegaskan tabat desa yang belum jelas. Karena secara tidak langsung. Program ini juga mendorong pemerintah desa serta kecamatan untuk mulai menertibkan wilayah Tabat-nya,\" demikian Camat. (sig)