Diduga Pikun, Patasa Menghilang

• Toto; Mohon Hubungi Keluarga

TAP RU - Warga Desa Alun Dua, Kecamatan Tanjung Agung Palik, dihebohkan dengan kepergian Patasa (60 tahun) yang tak lain merupakan masyarakat desa setempat yang diketahui pergi meninggalkan rumah atau desa sejak Kamis (18/1) lalu dan hingga saat ini tidak kunjung pulang dan memberikan kabar kepada pihak keluarga. Atas kejadian itu, sejak 2 hari terakhir ini masyarakat baik dari kalangan keluarga Patasa maupun Pemerintah Desa Alun Dua telah melakukan sejumlah upaya pencaraian ke sejumlah desa, kecamatan, bahkan kabupaten lain guna mencari keberadaan keluarga yang hilang ini. Kepala Desa Alun Dua, Toto Hermanto, ketika dibincangi RU mengatakan, kepergian salah satu warganya tersebut tepatnya 3 malam yang lalu. Masih sempat berkomunikasi dengan pihak keluarga melalui telepon genggam yang dimiliki Patasa. \"Tapi saudara Patasa ini tidak pernah mau memberikan informasi keberadaannya di mana dan hanya mengaku tengah berada di hutan dan tidak bisa pulang lantaran tidak memiliki uang lagi. Dan sejak itu juga pihak keluarga tidak bisa berkomunikasi karena setiap kali dihubungi Hp Patasa sudah tidak aktif,\" beber Toto sapaan akrab kades muda ini. D tanya soal kondisi psikologis korban yang saat ini sudah dilaporkan hilang kepada Mapolsek Air Besi oleh pihak keluarganya tersebut, ditambahkan kades berdasarkan keterangan pihak keluarga Patasa ini sempat menderita sakit pada bagian syaraf. Hanya saja beberapa waktu terakhir ini dipastikan dalam kondisi sehat. \"Yang jelas kalau gangguan psikologis tidak mungkin sebab. Patasa ini masih paham menggunakan telepon genggam,\" ujarnya. Toto dalam kesempatan itu juga menaruh harapan pada masyarakat yang melihat atau mengetahui keberadaan Patasa dengan ciri-ciri seperti foto terlampir. Diharapkan segera memberikan informasi dengan pihak keluarga atau pemerintah Desa Alun Dua. Sebab tambahnya, posisi saat ini keluarga sangat mengharapkan kembalinya Patasa. \"Nomor yang bisa dihubungi di antaranya, 0852 6922 4356 atau 0821 8692 7182,\" jelasnya. Terpisah Kapolsek Air Besi, IPTU Sodri, S.Sos, MM juga membenarkan adanya laporan hilangnya warga Desa Alun Dua ini. Dimana dalam keterangan terakhir yang berhasil diperoleh, Patasa sempat ikut kendaraan pengangkut karet ke arah Kota Bengkulu dengan membawa kantong plastik. \"Dari situ diketahui Patasa ini kembali berjalan ke arah Kabupaten Kepahiang. Selain memang sudah pikun, berdasarkan pengakuan pihak keluarga, Patasa juga memiliki niat untuk berjalan,\" pungkasnya. (sfa)