Tak Hanya di WhatsApp, Meta AI Kini Juga Muncul di Direct Message Instagram

Salah satu fitur menarik adalah kemampuan AI untuk memahami konteks percakapan dan memberikan rekomendasi yang lebih tepat, seperti saran untuk membalas pesan dengan kata-kata yang lebih sesuai atau bahkan menawarkan konten relevan seperti foto atau video dari profil pengguna yang sudah ada.

Selain itu, Meta juga menyematkan kemampuan AI untuk membantu pengguna dalam mengelola pesan yang masuk, terutama bagi akun-akun bisnis atau influencer yang memiliki jumlah DM yang sangat banyak.

AI akan membantu mengategorikan pesan-pesan tersebut, sehingga memudahkan pengelolaan pesan, baik yang bersifat penting maupun yang sekadar obrolan santai.

Meningkatkan Pengalaman Pengguna dengan Kecerdasan Buatan

Fitur AI di DM Instagram juga akan meningkatkan personalisasi konten yang ditawarkan oleh platform.

Dengan menggunakan pembelajaran mesin, Instagram dapat lebih baik memahami preferensi pengguna dan menyesuaikan rekomendasi atau saran yang muncul dalam pesan mereka.

Hal ini bisa berupa saran untuk berinteraksi lebih dalam dengan konten tertentu, atau memberikan tips berdasarkan aktivitas pengguna sebelumnya di platform.

Teknologi ini juga memungkinkan para pembuat konten dan pemasar untuk lebih mudah berinteraksi dengan audiens mereka.

Dengan kemampuan untuk mempersonalisasi percakapan, AI di Instagram bisa memberikan pengalaman yang lebih menyeluruh, di mana setiap interaksi terasa lebih manusiawi dan relevan.

Meskipun fitur AI di Instagram memiliki potensi besar untuk meningkatkan pengalaman pengguna, tentu ada tantangan yang perlu dihadapi. Salah satunya adalah privasi dan keamanan data.

Meta perlu memastikan bahwa semua interaksi yang dilakukan melalui AI tetap menjaga kerahasiaan dan keamanan data pengguna.

Selain itu, perusahaan juga harus mengatasi potensi penyalahgunaan teknologi ini, seperti penyebaran informasi yang salah atau spam yang semakin sulit terdeteksi.

Namun, jika dapat mengatasi tantangan-tantangan ini, AI di Instagram dan WhatsApp berpotensi untuk membawa platform-platform tersebut ke tingkat yang lebih tinggi, menawarkan pengalaman yang lebih imersif dan efisien bagi penggunanya.

Meta jelas berusaha menjadikan teknologi AI sebagai bagian integral dari interaksi digital di semua platform miliknya, dari WhatsApp hingga Instagram.

Dengan memperkenalkan AI di Direct Message Instagram, Meta semakin memperkuat posisinya dalam dunia komunikasi digital.

Sumber: