Ini Doa Ketika Mengonsumsi Makanan yang Diragukan Kehalalannya

RADARUTARA.ID- Salah satu hal yang Allah SWT perintahkan dalam hidup yaitu untuk mendekati yang halal serta menjauhi yang haram.

Begitu juga dalam hal makanan, diperintahkan wajib memakan makanan yang halal. Tetapi, dalam hidup seringkali kita mendapatkan situasi dimana tidak mengetahui apakah makanan itu halal atau haram.

Sehingga makanan itu statusnya adalah syubhat, Rasulullah SAW dalam hadisnya menyebutkan bahwa jika kita dihadapkan pada makanan syubhat maka lebih baik kita menjauhinya.

"Bagi siapa berada dalam perkara syubhat maka sama halnya ia berada dalam keharaman." (HR al-Bukhari Muslim)

BACA JUGA:Ini Potret Wisata Kebun Teh Bukit Daun di Rejang Lebong Bengkulu

BACA JUGA:4 Rekomendasi Restoran Seafood Terbaik di Bengkulu, Nikmat dan Ramah Dikantong

Berbeda kasus, jika seseorang bepergian ke wilayah minoritas muslim, lalu disuguhkan makanan yang belum tahu status makanan nya haram atau halal.

Atau saat ia disuguhkan makanan di tempat asing seperti rumah teman atau rumah orang lain. Maka dari itu, Syekh Afdhaluddin al-Azhari manganjurkan untuk mamanjatkan doa berikut ini:

Allāhummahminī minal akli min hādzat tha‘āmil ladzī du‘ītu ilahi. Fa in lam tahminī minhu, fa lā tada‘hu yuqīmu fī bathnī. Fahminī minal wuqū ‘I fil ma‘āshīl latī tansya’u minhu ‘ādatan. Fa in lam tahminī minal wuqū‘I fil ma‘āshī, faqbal istighfārī wa ardhi ‘annī ashhābat taba‘āti. Fa in lam taqbal istighfārī wa lam turdhihim ‘annī, fa shabbirnī ‘alal ‘adzābi, yā arhamar rāhimīna.

Artinya: "Ya Allah, lindungi aku dari mengonsumsi makanan ini yang mengundangku untuk itu. Jika Kau tidak melindungiku darinya, jangan biarkan dia bermukim di perutku. Lindungilah aku dari maksiat yang biasanya muncul karena makanan seperti ini. Kalau Kau tidak melindungiku dari maksiat, terimalah istighfarku. Buatlah mereka yang memiliki hak atasku ridha. Jika Kau tidak menerima istighfarku dan tidak membuat mereka yang memiliki hak atasku ridha, berikanlah kekuatan bagiku dalam menanggung azab-Mu, wahai Tuhan yang maha pengasih."

BACA JUGA:Bacakan Doa Ini ketika Bangun Rumah agar Penuh Berkah

BACA JUGA:Bacakan Doa Ini ketika Bangun Rumah agar Penuh Berkah

Untuk menghindari makanan yang bersifat syubhat (samar halal atau haram), atau makruh merupakan sebuah keharusan bagi umat Islam.

Apalagi bagi kamu yang sedang bepergian ke suatu tempat. Contohnya memakan daging ataupun jenis makanan lainnya.

Sumber: