Beli Yamaha Nmax Turbo Harus Inden dan Minimal Siapkan DP Segini

Beli Yamaha Nmax Turbo Harus Inden dan Minimal Siapkan DP Segini

Beli Yamaha Nmax Turbo Harus Inden dan Minimal Siapkan DP Segini--

RADARUTARA.ID- PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) resmi melaunching dan memasarkan Nmax generasi baru pada Juni 2024. Bagi konsumen yang berminat harus inden karena antrean pemesanan. Seperti diketahui, salah satu yang menarik adalah hadirnya varian Nmax Turbo yang mengusung fitur Yamaha Electronic Continous Variable Transmission (YECVT).

Yamaha Nmax Turbo dengan teknologi YECVT saat, ini di banderol Rp 37,650 juta sampai Rp 45,25 juta (tipe Tech Max Ultimate).

Diungkapkan oleh salah satu tenaga penjual Yamaha di Jakarta Timur, konsumen yang tertarik dengan Nmax Turbo bisa memberikan DP minimal sebesar Rp 3,8 juta. Nantinya motor akan dikirim paling cepat sekitar satu bulan ke depan.

“Untuk DP Rp 3,8 juta, angsurannya mulai Rp 1.862.000 selama 35 bulan. Atau untuk tenor 17 bulan, cicilannya sekitar Rp 2.890.000,” ungkap tenaga penjual tersebut dikutip dari Kompas.com 5 Juli 2024.

BACA JUGA:Ramai Dipersoalkan, Berikut Syarat untuk Mendapatkan Gelar Profesor di Indonesia

Sedangkan untuk konsumen yang ingin uang muka lebih besar, bisa pilih DP Rp 5,7 juta dengan angsuran mulai Rp 1.796.000 selama 35 bulan.

Adapun untuk tenor yang lebih singkat selama 17 kali, angsurannya menjadi Rp Rp 2.755.000 per bulan. Senada dengan pernyataan tersebut, seorang pramuniaga Yamaha di Depok mengatakan, inden Nmax Turbo mulai mengular.

“Nmax Turbo mulai banyak yang pesan, paling banyak order tipe Tech Max Ultimate. Inden sekitar 1-2 bulan,” kata pramuniaga tersebut, melalui Kompas.com

“Saat ini Nmax Turbo belum ada diskon, kalau mau diskon ada di Nmax model lama, kurang lebih Rp 1 juta,” imbuh sales tersebut.

Tak hanya di Jakarta Timur dan Depok, permintaan Nmax Turbo juga mulai banyak di daerah Tangerang Selatan. Salah satu pramuniaga Yamaha di Tangerang Selatan juga mengatakan hal yang sama. Inden Nmax Turbo mulai mengular dan memakan waktu 1-2 bulan.

“Bisa lebih cepat nanti kalau ada yang cancel, akan kami kabari lagi. Normalnya saat ini sekitar 1-2 bulan,” ucap dia.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: