183 Orang Gugur Pada Tes CAT Calon Anggota PPK di Kota Bengkulu

RADARUTARA.ID- Sebanyak 183 orang sudah dinyatakan gugur pada tes tertulis berbasis komputer (computer assisted test/CAT) untuk penerimaan Calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kota Bengkulu untuk pemilihan Kepala Daerah serentak yang bakal digelar tahun 2024 mendatang.

Sebelummya Komisi Pemuda Umum (KPU) Kota Bengkulu melakukan tes tertulis berbasis komputer (computer assisted test/CAT, pada tes tersebut ada 330 peserta yang mengikuti tes.

Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kota Bengkulu Anggi Stephensent di Bengkulu menyampaikan bahwa dari 330 orang yang mengikuti tes tersebut sebanyak 147 peserta sudah dinyatakan lulus dan bahkan mengikuti tes ke tahapan selanjutnya.

"330 Orang yang mengikuti Tes, 183 orang tidak lulus dan sisanya 147 peserta akan lanjut ke tes tahapan selanjutnya," sampainya.

BACA JUGA:Nyalon Wakil Walikota Semarang, Ade Bhakti Bidik Perahu di Pilkada 2024

Dijelaskannya pula, para peserta yang sudah dinyatakan lulus tersebut bakal mengikuti tes wawancara yang bakal dilakukan pada 11 mei 2024 mendatang. 

Nantinya para peserta bakal langsung diwawancarai oleh lima anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Bengkulu.

"Dari 147 orang tersebut akan disaring menjadi 45 orang peserta, dan Meraka yang bakal dilantik untuk menjadi anggota PPK dimana setiap kecamatan yang ada di kota Bengkulu bakal terdiri dari 5 anggota PPK," ungkapnya.

BACA JUGA:Semarakkan MTQ ke-36 Tingkat Provinsi Bengkulu, MUI Bengkulu Utara Imbau Seluruh Masjid Pasang Baliho

Sementara itu, diungkapkan oleh Ketua KPU Kota Bengkulu Rayendra Pirasad para peserta yang mengikuti tes tertulis CAT tersebut merupakan para peserta yang sudah dinyatakan lolos dalam tes administrasi.

"Dalam pelaksanaan tes tertulis tersebut dilakukan sebanyak tiga sesi dengan peserta yang mengerjakan 75 Sola dalam waktu 90 menit," ungkapnya.

Reyendra berharap, semua calon peserta dapat mengikuti semua tahapan yang ada dengan baik dan serius agar yang terpilih nantinya memiliki kualitas serta kompetensi dalam bertugas.

"Harapan kita tentunya agar semua peserta yang lolos bakal memiliki kualitas serta kompetensi dalam menjalankan fungsi badan ad hoc," tutupnya.*

Sumber: