H+4 Lebaran: Arus Lalu Lintas di Jalinbar Putri Hijau Lancar, Kunjungan Wisatawan Meningkat
Kepala Pos PAM Putri Hijau bersama anggota saat meninjau langsung lokasi wisata yang tengah dipadati pengunjung--
RADARUTARA.ID- Dari pantauan Pos Pengamanan Mudik Lebaran (Pos PAM) hingga H+4 Lebaran 2024 arus lalu lintas di sepanjang Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Sumatera terbilang ramai lancar. Diprediksi, peningkatan kendaraan akan masih terus terjadi hingga arus balik lebaran mendatang.
"Arus lalu lintas di sepanjang Jalinbar Putri Hijau hingga H+4 terpantau ramai lancar, semuanya dalam keadaan lancar terkendali," ujar Kapolres Bengkulu Utara, AKbP Lambe Patabang, SIK, MH, melalui Kepala Pos PAM Putri Hijau, Ipda Derik Dwi Saputra, SH, kepada radarutara.id, Sabtu (13/4).
Derik, menambahkan, untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas pihaknya telah menempatkan atau menstandbykan petugas gabungan di areal Posko dan sejumlah titik keramaian lain seperti persimpangan, areal pasar dan tempat umum lainnya guna mengurai kepadatan kendaraan yang melintas.
"Petugas kita tempatkan di titik-titik rawan kemacetan untuk mengatur arus lalulintas yang berlangsung," pungkasnya.
Ditambahkan Derik, kegiatan pengamanan ini akan masih berlangsung hingga H+7 lebaran yakni, Senin (15/4), mendatang.
"Kegiatan pengamanan ini akan kita laksanakan sampai H+7 lebaran nanti," imbuhnya.
BACA JUGA:Jangan Keliru, Ini Jadwal Masuk Kerja PNS dan Perangkat Desa Setelah Lebaran 2024
Kunjungan Wisatawan Meningkat
Sementara, itu dari pantauan sejumlah lokasi wisata baik pantai maupun pusat latihan gajah (PLG) Sebelat dan pusat wisata lainnya yang ada di Kecamatan Putri Hijau dan Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS), kata Derik, juga terjadi peningkatan kunjungan oleh wisatawan.
Akan tetapi, pihaknya akan terus melakukan pantauan dan memastikan jalur lalu lintas menuju kawasan wisatawan berlangsung lancar dan situasi Kamtibmas di areal wisata berlangsung kondusif.
"Untuk kunjungan wisawatan ada peningkatan. Sejumlah personil kita tempatkan ke masing-masing tempat wisata untuk berjaga dan menjamin situasi Kamtibmas disana (wisata)," demikian Derik.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: