Peringatan Keras! Pesan Ustadz Adi Hidayat Jangan Lakukan Hal Ini Agar Puasamu Diterima Allah SWT

Peringatan Keras! Pesan Ustadz Adi Hidayat Jangan Lakukan Hal Ini Agar Puasamu Diterima Allah SWT

Peringatan Keras! Pesan Ustadz Adi Hidayat Jangan Lakukan Hal Ini Agar Puasamu Diterima Allah SWT--

RADARUTARA.ID - Menyambut Bulan puasa Ramadhan besok, alangkah baiknya kita mempersiapkan diri kita dari hal-hal yang bisa membatalkan puasa, seperti Menahan lapar, dahaga dan hawa nafsu.

Ustadz Adi Hidayat menyampaikan hadits Nabi tentang orang yang mengerjakan satu hal ini bisa membuat puasa-nya menjadi tidak diterima oleh Allah SWT.

Lalu hal seperti apa yang bisa membuat Allah tidak menerima puasa kita ?

BACA JUGA:Mitos atau Fakta? Jika Menabrak Kucing Hidup Akan Ketiban Sial dan Apes, Simak Penjelasan Lengkapnya Disini

Baca penjelasan Ustadz Adi Hidayat tentang satu hal tersebut dibawah ini.

"Nabi pernah memberikan peringatan keras agar waspada, haditsNya bahkan hadits yang sangat dahsyat, mendekati hadits tingkat tinggi Derajatnya," ujar Ustadz Adi Hidayat.

"Jadi bagi siapapun yang puasa meninggalkan makan dan minumnya namun dia mohon maaf tidak terputus dengan kata-kata yang kotor yang jorok, perbuatan yang tercela maka Allah tidak menerima pada puasa-nya," sambung Ustadz Adi Hidayat.

"Bagi siapa yang tidak meninggalkan ucapan dan perbuatan tidak senonoh, seperti dusta, memaki, mengumpat dan hal buruk lainnya. Maka Allah sama sekali tidak mementingkan puasanya,"(HR Bukhari).

BACA JUGA:Kenali Tanda Ginjal sedang Tidak Sehat, Jika 7 Ciri-ciri Ini Kalian Alami, Maka Segera ke Dokter

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan maksud dari hadits tersebut dengan menggunakan bahasa sehari-hari.

"saya tidak perlu puasamu, buat apa kamu puasa, puasanya tidak saya terima," ungkap Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat menyampaikan kepada kita semua jangan lah menyandingkan puasa dengan maksiat.

"Jangan pernah sesekali menyandingkan puasa dengan maksiat, puasa itu kuncinya untuk menutupi maksiat jika ada orang puasa tapi masih mengerjakan maksiat, itu artinya ada yang salah dengan puasanya," kata Ustadz Adi Hidayat.

Semoga di puasa tahun ini kita bisa lebih mengendalikan hawa nafsu diri kita dari sekeliling kita, dan bisa menjadi lebih baik lagi dalam menjaga lisan kita.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: