Kata Mbah Moen Dunia Tidak Akan Kiamat, Selama Masih Banyak Orang yang Melakukan Hal ini

Kata Mbah Moen Dunia Tidak Akan Kiamat, Selama Masih Banyak Orang yang Melakukan Hal ini

Kata Mbah Moen Dunia Tidak Akan Kiamat, Selama Masih Banyak Orang yang Melakukan Hal ini--

RADARUTARA.ID- Ulama kharismatik KH Maemoen Zubair atau akrab disapa Mbah Moen, merupakan salah satu ulama tanah air yang berasal dari Rembang, Jawa Tengah. 

Kendati sudah meninggal, namun Mbah Moen, pernah meninggalkan nasehat atau petuah yang saat ini masih menjadi pegangan masyarakat luas.

Dalam kegiatan ceramahnya, Gus Baha serta kiai lainnya, kerap menukik pandangan-pandangan beliau (Mbah Moen). Salah satu dawuhnya adalah ketika membahasa tentang eskatologu Islam yakni Hari Kiamat

Pada pembahasaannya tentang kiamat, Mbah Moen, pernah menyandingkan dengan perilaku manusia. Ini dikarenakan, tanda-tanda kiamat salah satunya bisa diketahui lewat perilaku manusia. 

BACA JUGA:5 Zodiak Sederhana yang Diam-diam Menimbun Kekayaan Ditahun 2024, Semua Temannya Dibikin Keheranan

Kata Mbah Moen, dunia tidak akan kiamat apa bila ada orang yang mau mengaji atau menekuni ilmu-ilmu agama. Pada tatarannya, mengaji bisa saja di Pondok Pesantren atau tempat-tempat lain yang mengajarkan soal pengetahuan agama. 

Hal, itulah yang sangat ditekankan oleh Mbah Moen. Disamping mengaji, beliau juga menekankan tentang pentingnya mengajar kitab-kitwb salaf. 

Di sisi lain, Mbah Moen, juga berpesan agar tetap berpegang erat dan tetap mengutamakan budaya ngaji dan belajar kitab salaf karena manfaatnya yang sangat luar biasa. 

"Pokoknya yang harus dipegang erat, kamu harus ngaji dan mengajar kitab salaf. Dunia tidak akan kiamat selama orang masih mau mengaji," ungkapnya saat dikutip dari NU Online, Selasa 30 Januari 2024. 

BACA JUGA:Perusahaan Neuroteknologi Milik Elon Musk Berhasil Tanam Chip di Otak Manusia

Di satu sisi, Mustasyar PBNU KH Maimoen Zubair, yang juga pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Desa Karangmangu, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah mengungkapkan:

والله العظيم الفوندوك ليس وسيلة الى الجنة، وإنما الوسيلة هى التعليم

Artinya:

Demi Allah Dzat Yang Maha Agung, pondok bukan wasilah ke surga,yang menjadi wasilah adalah ngajinya.

Kiai sepuh yang pernah belajar di Makkah Al-Mukarromah, lebih dari 2 tahun ini menerangkan bahwa pondok itu termasuk bagian dalam dunia. Banyak kiai yang tidak paham. Karena pondok itu kalau kiainya meninggal, anaknya akan saling berebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: