Jelang Pemilu 2024, Pangdam II Sriwijaya Pesankan Hal Ini Kepada Para Babinsa

Jelang Pemilu 2024, Pangdam II Sriwijaya Pesankan Hal Ini Kepada Para Babinsa

Dalam agenda Kunker, Pangdam II/Sriwijaya juga sampaikan tugas Babinsa di Pemilu 2024--

RADARUTARA.ID- Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 mendatang, Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) II Sriwijaya, Mayjen TNI Yanuar Adil meminta kepada seluruh babinsa agar turun ke lapangan dan melakukan pengawasan dan pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Kalian harus turun dan berdiri bersama dengan Babinkamtibmas, Linmas. Kalian harus pastikan pemungutan suara berlangsung dengan baik dan lancar jangan sampai ada yang mengacaukan," pintanya saat memberikan pembekalan kepada para prajurit TNI di Kodim 0423/Bengkulu Utara, pada Rabu (25/1/2024).

Dengan adanya keterbatasan anggota TNI yang ada, Yanuar Adil juga mengumpamakan, misal ada pertanyaan dari anggota terkait jumlah TPS nya yang luas mencapai 2, 3, 4 bahkan 5 TPS. Maka babinsa harus berada di lokasi TPS yang paling sulit atau cenderung terjadi permasalahan saja.

"Jadi sisa TPS bagaimana? Maka disinilah ada tugas babinsa yaitu memasang mitra-mitra babinsa untuk menginformasi jika terjadi permasalahan di lokasi TPS tersebut," jelasnya.

BACA JUGA:Mayjen TNI Yanuar Adil : Tingkat Kepercayaan Rakyat Kepada TNI 92% Itu Karena Babinsa

Jendral TNI bintang dua itu juga berpesan kepada seluruh babinsa agar tidak bersikap se enaknya saat di TPS. Sebab, babinsa hanya memiliki tugas mengamankan dan membantu pihak Kepolisian.

Ia juga tidak mengharapkan para Babinsa saat menjalankan perintah melaporkan hasil perhitungan suara dengan cara meminta-minta hasil rekapitulasi kepada panitia pemilu. Sebab, dengan cara itu maka bisa saja Babinsa di nilai tidak netral.

"Gak perlu gagah-gagahan dan meminta-minta dengan cara yang keras apa lagi marah-marah. Babinsa cukup foto saja papan hasil rekapitulasi yang ada di TPS dan laporkan," himbaunya. 

Ia pun mengingatkan bahwa tugas babinsa hanya mengamankan. Misalkan ada yang ribu-ribut, marah-marah atau melempar lempar bahkan ingin menggagalkan proses pemungutan suara di TPS. Maka tugas babinsa yaitu cari sumbernya dan amankan orangnya.

"Babinsa harus responsif. Karena tugas utamanya mengamankan," tutupnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: