Hebatnya Karomah yang Dimiliki Wali Songo, Diantaranya Bisa Menyambung Badan Terputus

RADARUTARA.ID - Dalam menyebarkan ajaran Islam, Wali Songo merupakan sembilan tokoh Islam di Indonesia yang kerap menggunakan Karamah atau kesaktiannya saat berdakwah. 

Sembilan tokoh tersebut atau lebih dikenal Wali Songo adalah tokoh Islam yang dihormati di Indonesia, khususnya di pulau Jawa, karena peran historis mereka dalam penyebaran agama Islam di Indonesia.

Menurut sejarah, Pembentukan Majelis Dakwah Walisongo di perkirakan terjadi antara tahun 1250 -1404. Sedangkan Walisongo dibentuk oleh Sultan-Sultan yang berkuasa dalam penyebaran agama Islam.

Namun siapa sangka, setiap wali tersebut memiliki Karomah, yang ditujukan untuk menguatkan keyakinan orang-orang awam pada zamannya.

BACA JUGA:Tidak Boleh Sembarangan, Begini Tata Cara Mandi Junub Sesuai Ajaran Islam, Umat Muslim Wajib Tahu

Sehingga mempermudah mengajarkan agama Islam. Namun, Karomah yang dimiliki oleh Wali Songo ini tidak diwariskan kepada anak keturunanya. 

Meski begitu, berbagai Karamah hebat atau kesaktian yang ditunjukan oleh Walisongo masih dikenang bahkan menjadi sejarah hingga saat ini.

Bahkan beberapa Produksi film tanah air sempat merilis kesaktian para Walisongo Melalui film yang menggambarkan bagaimana cara menyebarkan ajaran Islam pada masa itu.

Salah satu karomah atau kesaktian wali songo adalah dapat Menyambung Badan yang Sudah Terputus.

BACA JUGA:Penampilannya Menipu, 5 Weton Ini Sering Diabaikan Padahal Bergelimang Harta, Apa Ada Disekitarmu?

Pada saat membuat saka guru untuk pembangunan Masjid Agung atau Masjid Jami' Demak Bintoro, Sunan Kalijaga juga pernah mengeluarkan kesaktian dengan menyambung badan yang sudah terputus.

Karomah itu muncul ketika dirinya yang tengah sibuk mengumpulkan bahan pembuatan saka guru melihat orong-orong, sejenis serangga. Kondisi ini membuat orang-orang terluka parah hingga badannya terputus.

Melihat hal itu, Sunan Kalijaga waktu itu langsung menyambung badang serangga tersebut dengan memakai tatal kecil. 

Atas pertolongan Gusti Allah, badan dari orong-orong iu menyatu kembali dengan kepalanya yang sempat terpisah.*

Sumber: