Menikmati Keindahan Bintang Malam di Puncak Gunung Kaba Bengkulu

Menikmati Keindahan Bintang Malam di Puncak Gunung Kaba Bengkulu

Menikmati Keindahan Bintang Malam di Puncak Gunung Kaba Bengkulu --

RADARUTARA.ID - Alam menawarkan berbagai macam pemandangan yang elok dan rupawan. Mulai dari pesona pantai, gunung, bukit, sungai, hingga pemandangan indah lainnya.

Bagi para pendaki terutama dari pulau Sumatera, tentu tak asing lagi dengan tempat yang satu ini. Tepatnya Bukit Kaba, yang terletak di Kota Curup Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.

Bukit Kaba merupakan gunung api aktif tipe A, yakni tipe gunung yang pernah meletus pada tahun 1600 dan masih aktif hingga saat ini. Total ada 8 kawah yang dipunya oleh gunung ini namun lima di antaranya tertutup dengan vegetasi.

Pengunjung Bukit Kaba bukan cuma dari pendaki pulau Sumatera saja, namun juga banyak dari luar pulau. Mereka beramai-ramai menjejakkan kaki di ketinggian 1.962 Mdpl tersebut.

BACA JUGA:16 Wisata Paling Populer di Semarang 2023, Nomor 2 Instagramable Banget

Suasana Bukit Kaba pada malam hari jauh lebih mempesona. Dengan gemerlap bintang, gradasi cahaya pedesaan serta kehidupan yang samar tampak dari binar lampu-lampu rumah warga.

Bukit Kaba juga termasuk dalam Taman Wisata Alam sebagai tempat konservasi bunga terbesar di dunia yakni bunga raksasa Rafflesia Arnoldi.

Jika ingin mendaki, para calon pendaki Bukit Kaba cuma membayar tiket masuk seharga Rp5.000 dan jasa BUMDES sebesar Rp6.500 saja.

Lalu ditambah dengan biaya asuransi Rp1.000. Bagi yang membawa kendaraan, kamu juga bisa menitipkan kendaraan di tempat parkir dengan harga Rp10.000 untuk motor dan Rp15.000 untuk mobil.

BACA JUGA:Desember 2023 di Pasarkan, Itel Seri V55G Satu-satunya Ponsel 5G Termurah di Indonesia

Saat tiba di posko Pokdarwis, pendaki bisa bermalam terlebih dahulu ataupun langsung memulai pendakian. Di posko ini pendaki wajib melakukan registrasi sebelum memulai pendakian.

Jalur pendakian Bukit Kaba semakin ke atas vegetasi pepohonan akan semakin merendah, yang menjdi tanda bahwa perjalanan sudah hampir tiba ke puncak tempat pendirian tenda.

Di sini terdapat beberapa sumber mata air yang biasa digunakan untuk memasak mi ketika suasana sedang dingin-dinginnya di puncak Bukit Kaba. Kalau malam lagi cerah, gemerlap bintang di atas langit akan memanjakan mata, sedangkan dari bawah di kejauhan, ribuan lampu rumah dan bangunan warga Kota Curup terbentang seperti permadani.

Pemandangan yang memukau itu, dijamin akan membuat malam terasa semakin damai dan menyenangkan. Ditambah lagi, panorama sunset dan sunrise dari bukit ini yang akan menjadi pengalaman tak terlupakan dalam hidupmu.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: