Sudah 2 Hari Kabut Tebal Selimuti Wilayah Putri Hijau dan Ketahun, Begini Dampaknya

Sudah 2 Hari Kabut Tebal Selimuti Wilayah Putri Hijau dan Ketahun, Begini Dampaknya

Sigit/RU.ID- Kabut tebal masih menyelimuti wilayah Putri Hijau dan Ketahun--

RADARUTARA.ID- Tidak diketahui pasti dari mana asalnya. Jelasnya, sejak dua hari belakangan ini. Kabut tebal masih terus terjadi dan menyelimuti hampir sebagian besar wilayah di Kecamatan Putri Hijau dan Kecamatan Ketahun.

Dan sejak kabut tebal itu melanda, beberapa aktivitas masyarakat menjadi terdampak, khususnya nelayan tradisional yang ada di Kecamatan Putri Hijau. 

Sesuai dan dan informasi yang berhasil dihimpun oleh Radar Utara ID, kabut tebal yang terjadi ini sangat berdampak serius terhadap jarak pandang. Terutama jarak pandang bagi nelayan tradisional yang ingin melaksanakan aktivitasnya di laut.

BACA JUGA:Dua Ruas Jalan di Pinang Raya ini Jadi Skala Prioritas Pembangunan di TA 2024

Akibat pandangan laut yang tertutup atau terbatas oleh kabut tebal. Maka tidak sedikit nelayan tradisional di Kecamatan Putri Hijau yang memutuskan untuk menghentikan aktivitasnya d laut lepas. Pasalnya jika dipaksakan, minimnya jarak pandang akibat kabut tebal itu akan beresiko tinggi bagi nelayan.

"Banyak (nelayan) yang off. Karena efek dari cuaca (kabut tebal)," ujar salah seorang nelayan tradisional Pasar Sebelat, Rudi.

Rudi, sendiri tidak mengetahui persis dari mana kabut tebal itu berasal dan sampai kapan akan terjadi.

"Terutama kabut tebal itu terlihat di laut lepas. Sehingga kondisi, itu membuat jarak pandang kami terbatas. Mudah-mudahan segera normal lagi, karena situasi ini sangat merugikan kami (nelayan)," pintanya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: