Doa Nabi Ayub Ketika Sakit untuk Meminta Kesembuhan Penyakit Keras yang Sulit Ditangani Dokter

RADARUTARA.ID - Allah SWT pernah menguji Nabi Ayub dengan sebuah penyakit keras selama 18 tahun lamanya. Tetapi, Nabi Ayub tidak pernah merasa putus asa dan terus berdoa kepada Allah SWT.

Nabi Ayub merupakan keturunan Nabi Ishaq yang merupakan seorang putra dari Nabi Ibrahim. Nabi Ayub adalah seorang yang kaya raya.

Karena, dirinya mempunyai perkebunan dengan lahan dan lumbung yang sangat luas. Bahkan dirinya juga mempunhao peternakan dengan hewan ternak hingga ribuan ekor.

Tetapi, ujian mendadak datang menghampirinya. Seluruh perkebunan dan peternakannya lenyap seketika, sehingga ia pun jatuh miskin.

BACA JUGA:Peduli Palestina, Kedutaan Buka Rekening Resmi untuk Berdonasi

Begitu pula dengan keluarganya yang ikut pergi meninggalkannya. Yang tersisa hanyalah sang istri yang bernama Rahmah, masih tetap setia mendampingi Beliau.

Lalu, ujian lain datang lagi, mendadak dirinya terkena penyakit kulit yang membuat semua badannya menjadi gatal, panas, hingga melepuh.

Selain itu, tubuhnya juga mengeluarkan bau yang tidak sedap hingga membuatnya menjadi sangat kurus. Hal inilah yang membuat Nabi Ayub dikucilkan dari lingkungan sekitarnya.

Saat semua badannya terasa lemas, yang tersisa hanyalah hati dan lidahnya saja yang bisa ia gunakan untuk memanjatkan doa kepada Sang Pencipta Allah SWT.

BACA JUGA:Berikut Ini Daftar Lengkap Pejabat Pemkab Bengkulu Utara yang Dimutasi

Adapun Bacaan doa Nabi Ayub saat sakit tercantum dalam Al Quran, dalam surat Al Anbiya ayat 83.

“Rabbahu anni massaniyad-durru wa anta ar-hamur-rahimin”.

Artinya: Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit, padahal Engkau Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang.

Nabi Ayub terus-menerus memanjatkan doa diatas kepada Allah SWT, walaupun sudah belasan tahun menahan rasa sakit. Dirinya terus percaya bahwa Allah SWT akan memberikan pertolongan.

Sumber: