Lentera Merah, Jadi Spot Asik Bagi Pemancing di Kota Bengkulu

RADARUTARA.ID - Nama Lentera Merah sendiri diambil lataran di lokasi ini ada mercusuar yang berwarna merah serta dilengkapi dengan lampu suar yang memancarkan cahaya berwarna merah terang. Awalnya, Lentera Merah ini dijadikan sebagai penanda untuk kapal laut yang ingin bersandar menuju dermaga di pulau Baai.

Lokasi Lentera merah ini berada di perbatasan antara laut dan darat tepatnya di bibir pantai dan memakan waktu sekitar 30 menit dari Pusat Kota. Apabila berangkat dari bandara Bengkulu, hanya membutuhkan waktu 90 menit.

Jika ingin berkunjung ke lentera merah membutuhkan perjuangan, karena harus melewati medan yang berpasir. Meskipun begitu, keindahan alam yang disuguhkan membuat perjalanan akan terasa jauh lebih menyenangkan.

BACA JUGA:Pendaftaran CPNS dan PPPK 2023 Diperpanjang, Ini 4 Instansi yang Sepi Peminat, Besar Peluang untuk Lulus!

Di lentera merah, para pemancing bisa melihat keindahan laut dari susunan batu-batu besar, yang menjadi penahan ombak dari abrasi pada pintu pelabuhan.

Dan ini menjadi satu-satunya jalur lalu lintas bagi kapal-kapal yang ingin mengakses ke pelabuhan. Bahkan, kita juga bisa menikmati suasana hutan yang masih asri di sepanjang jalan.

Ketika diperjalanan menuju Lentera Merah, para pemancing juga bisa melihat keindahan pelabuhan dan cemara laut sekaligua pepohonan pantai yang lainnya.

BACA JUGA:Ramalan Zodiak Scorpio di Bulan Oktober 2023 : Harus Lebih Berkonsentrasi

Apabila beruntung bisa bertemu dengan burung-burung pantai yang masih liar dan kerbau yang sengaja dilepaskan oleh masyarakat.

Hingga saat ini, kompleks Lentera Merah terkenal sebagai spot memancing yang dipadati para pemancing, terutama ketika mamasuki akhir pekan.

Ada beberapa jenis ikan yang bisa diperoleh para pemancing diantaranya ada ikan kerapu, belanak hingga ikan jenis barakuda.

Bahkan, apabila beruntung, para pemancing bisa membawa pulang jenis ikan bengkulu seperti Ikan nawi, arau dan juga ikan tambak.*

Sumber: