Ini Profil Lengkap Polisi yang Menangani Kasus Kopi Sianida Jessica Wongso

RADARUTARA.ID - Kasus Kopi Sianida pada tahun 2016 lalu  yang menyebabkan korban Mirna Salihin meninggal dunia dan menyeret Jessica Wongso belakang ini kembali mencuat ke permukaan sehingga banyak menarik perhatian masyarakat.

Hal ini setelah film dokumenter yang di rilis oleh Netflix yang berjudul "ice Cold" pada 28 September lalu.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah siapa saja polisi yang menangani kasus tersebut. Jika melihat dari tayangan film "ice Cold" maka akan muncul foto dua orang polisi yakni Ferdy Sambo dan Krishna Mukti.

Merangkum dari berbagai sumber nama dua polisi ini yakni Krisna Mukti dan Ferdy Sambo memang disebut sebagai pihak yang turut menangan kasus sianida pada tahun 2016 itu.

BACA JUGA:Bagaimana Cara Mengetahui Benih Kelapa Sawit yang Palsu? Ikuti 3 Langkah Ini Agar Tidak Tertipu

Lantas bagaimana profil mereka :

• Krishna Murti

Khrisna Mukti sendiri adalah seorang jenderal bintang II dengan lulusan Akmil pada tahun 1991. Ia awalnya memulai karir di Polda Jawa tengah. Pada tahun 2000 Krishna menjadi lulusan terbaik di Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK)

Pada tahun 2015 karir dari Krishna melejit setalah diberi kepercayaan untuk menjabat sebagai Direskrimun Polda Metro Jaya. Pada saat itu Krishna  memiliki pangkat Komisaris Besar (Kombes)

BACA JUGA:Rasakan Sensasi Metik Strawberi Sendiri di Rejang Lebong Bengkulu, Catat untuk Healing Bersama yang Tersayang

• Ferdy Sambo

Tak hanya Krishna Murti, polisi lainya yang ikut menangani kasus ini adalah Ferdi Sambo. Saat itu Ferdi Sambo masih menjadi bawahan dari Krisna. Namun setalah itu karir Ferdi melejit dan bahkan melewati Krishna Mukti.

Ketika menangani kasus Kopi Sianida jabatan Ferdi Sambo adalah Wadireskrimun Polda Metro Jaya dan memiliki pangkat AKBP. Bersama tim nya Ferdi Sambo melakukan penyelidikan kasus tersebut.

Dari hasil penyelidikan yang dilakukan itu, akhirnya mendapati hasil bahwa diduga Jessica Wongso yang telah mencampurkan racun sianida ke kopi Mirna Salihin.

Dirangkum dari berbagai sumber pula , bahwa setelah berhasil mengungkap teka - teki kematian Mirna inilah yang membuat karir melejit

Sebab dari beberapa tahun usai kasus tersebut. Sambo naik pangkat menjadi Irjen.*

Sumber: