Dukungan Infrastruktur dan Keberhasilan Penanganan Stunting, Tanjung Harapan Naik Status jadi Desa Mandiri

RADARUTARA.ID- Patut diapresiasi, kerja keras jajaran pemerintah Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Ulok Kupai, Kabupaten Bengkulu Utara dalam mengakselerasi program pembangunannya dalam setahun terakhir, berbuah manis.

Belum lama, ini kementerian atau lembaga terkait telah memutuskan dan menetapkan status Desa Tanjung Harapan yang semula sebagai desa maju, kini telah naik status menjadi desa mandiri. 

Tentu, untuk merubah atau meraih status dari desa maju menjadi desa mandiri ini ada beberapa indikator dan kerja keras yang harus dilalui oleh Pemdes Tanjung Harapan, stage holder yang ada hingga masyarakat di desa.

"Alhamdulillah, kementerian terkait telah menaikan status desa kita dari yang sebelumnya maju, sekarang menjadi desa mandiri," ungkap Kades Tanjung Harapan, Ari Sanjaya.

BACA JUGA:Karhutla di Desa Rena Jaya Berhasil Dipadamkan, Diduga Putung Rokok Sebabkan Kebakaran

Dikatakan Kades, naiknya status desa menjadi mandiri, ini tentu tidak terjadi secara bim salabim atau semudah membalikan telapak tangan.

Ada beberapa indikator kata Kades, yang sejak beberapa tahun terakhir, ini harus ia kejar atau penuhi bersama jajaran aparatur desanya.

"Fasilitas pendidikan di jenjang tertentu yang sebelumnya tidak ada, sekarang sudah ada. Infrastruktur dasar yang sebelumnya belum optimal, kita optimalkan melalui kebijakan pembangunan yang kita laksanakan menggunakan dana desa (DD) dan perhatian yang diberikan oleh pemerintah daerah. Begitu dengan upaya kita bersama stage holder dalam menurunkan dan mencegah angka stunting juga membuahkan hasil," pungkasnya.

"Selanjutnya output dari seluruh program kerja yang kita laksanakan sejak beberapa tahun terakhir, ini kita input ke dalam indeks desa membangun (IDM) dan hasilnya, hari ini status desa kita bisa naik menjadi mandiri," tandasnya.

BACA JUGA:Pendaftaran CPNS 2023, Ini Deretan Instansi yang Masih Sepi Peminat, Ada Peluang Besar untuk Lulus

Lebih jauh, Kades menargetkan, dengan capain IDM dan kerja keras desa dalam mengelola kebijakan DD kedepan nantinya.

Desa yang ia nahkodai ini nantinya bisa meraih penilaian yang optimal di mata pemerintah pusat dan mendatangkan dampak positif untuk kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat.

"Minimal dengan hasil kerja keras yang sedang kita usahakan saat, ini kedepannya ada penilaian-penilaian khusus yang bisa diberikan oleh pemerintah pusat kepada desa kami dalam mendorong kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat ke arah yang lebih baik," demikian Kades.*

Sumber: