Tuah Memelihara Burung Perkutut, Sang Pemilik Akan Mengalami Hal Tak Terduga Ini

RADARUTARA.ID - Memelihara burung merupakan salah satu hobi yang bisa menenangkan pikiran sejenak, namun tahukah kamu ada beberapa jenis burung yang apabila kita memeliharanya akan menaikkan wibawa kita.

Salah satunya burung perkutut, perlu digaris bawahi bahwasanya burung perkutut yang dimaksud bukanlah burung perkutut biasa.

Namun ada ciri khas tersendiri dari burung tersebut yang mempunyai buah keistimewaan dipercaya sejak zaman dulu hingga menambah wibawa pemeliharaannya.

Nah Jika kamu ingin menaikkan wibawamu maka tidak ada salahnya untuk memelihara burung perkutut jenis ini, adapun burung perkutut yang dimaksud adalah jenis burung perkutut katuranggan tombak cucukan.

Sebab burung ini dipercaya memiliki Tuah untuk menambah kewibawaan serta menjadikan pemiliknya mudah dipercaya oleh orang lain.

BACA JUGA:Amalkan Sholawat Munfarijah 21 Kali Setelah Subuh dan Maghrib, Nikmati Keutamaannya

BACA JUGA:Presiden Jokowi Ingin Penyaluran KUR Tidak Perlu Pakai Agunan, Ganti Saja Pakai Sistem Ini

Jika dilihat lebih teliti burung perkutut ini memiliki ciri khas tersendiri, yaitu di mana cirinya tersebut terdapat pada bagian paruhnya. Sebab paruh burung perkutut ini berbeda dengan paruh perkutut kebanyakan.

Paruh burung perkutut ini terlihat panjang dan tajam, dari kebanyakan burung perkutut lainnya burung perkutut tombak cucukan ini memiliki paruh yang unik sebagai cirinya.

Jika kita menemukan ciri tersebut yang mana dalam masyarakat Jawa sering menyebutnya dengan nama tombak cucukan, Maka segeralah bawa pulang dan pelihara sebab banyak sekali keistimewaan dari memelihara burung tersebut.

Selain hal itu paruh burung perkutut ini juga dipercaya oleh kebanyakan orang sebagai sebuah pesan, di mana pesan yang dimaksud yaitu agar kita mengurangi makan atau banyak berpuasa.

Dari burung ini kita dapat belajar bahwasanya betapa tajam lisan manusia apabila digunakan untuk menyakiti perasaan seseorang, layaknya seperti mata tombak lisan manusia juga bisa melukai perasaan orang lain dengan perkataannya. Apabila kita tidak mampu menjaga lisan kita maka bisa dipastikan bahwa itu akan menjadi kesulitan bagi diri kita sendiri nantinya.*

Sumber: