Pemula Wajib Hati-hati, 3 Kebiasaan ini yang Bikin Mobil Matic Cepat Rusak

Pemula Wajib Hati-hati, 3 Kebiasaan ini yang Bikin Mobil Matic Cepat Rusak

Pemula Wajib Hati-hati, 3 Kebiasaan ini yang Bikin Mobil Matic Cepat Rusak--

RADARUTARA.ID- Kendaraan dengan transmisi otomatis (matic) semakin banyak digunakan oleh pelanggan di Indonesia. Ini, dikarenakan pengoperasiannya yang lebih mudah ddiberbagai situasi jalan, terutama saat menghadapi jalanan macet.

Tapi sobat wajib hati-hati dan tahu, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan transmisi mobil matic menjadi cepat rusak. Seperti dikutip dari Auto2000, sedikitnya ada tiga kebiasaan buruk yang sering memicu mobil dengan transmisi matic sepat rusak, apa saja itu?

Pertama, pengemudi tidak menggunakan gigi sesuai fungsinya. Sebelum menggunakan mobil matic, sebaiknya kalian wajib mengenali fungsi dari gigi pada mobil matic. Untuk mobil merek Toyota dan Daihatsu, posisi D bisa berarti Drive dan hanya bisa diguanakan saat mengemudi saja.

Kemudian P untuk posisi Parking, digunakan saat Anda memarkirkan kendaraan. N untuk posisi Netral, dan hanya bisa digunakan saat menghidupkan mobil atau pada saat mobil berhenti di lampu merah, atau posisi mobil tengah off lainnya.

BACA JUGA:Amalkan Selama 40 Hari, Dzikir dan Wirid dari Ujang Bustomi ini Bisa Membuat Rezeki Lancar

L untuk posisi Low, kondisi mobil yang berjalan dalam gigi rendah, sedangkan R untuk posisi Rear, digunakan untuk memundurkan mobil. Biasanya gigi ini digunakan saat mobil melewati tanjakan atau turunan (saat butuh engine brake). Semua fungsi tersebut harus dikenali dan digunakan sesuai dengan fungsinya.

Kebiasaan kedua, yang menyebabkan mobil matic cepat rusak diantaranya perpindahan transmisi yang tidak sempurna. Alasan buru-buru membuat pengguna mobil matic langsung memindahkan tuas R ke tuas D. Padahal pada kondisi itu mobil belum berhenti sepenuhnya, bahkan masih dalam keadaan mundur. Kebiasaan buruk ini lah yang akan membuat sistem transmisi mobil matic kalian cepat rusak.

Kondisi yang sama juga berlaku untuk posisi lainnya. Misal, menggunakan posisi D saat berhenti di lampu mera. Alih-alih biar mudah melaju saat lampu hijau menyala.

BACA JUGA:Segar di Tenggorokan, 5 Minuman Alami Ini Bisa Membuat Kulit Sehat dan Glowing, Rasakan Sendiri Khasiatnya

Selanjutnya kebiasaan buruk terakhir adalah dengan menggeber mobil matic sebelum masuk ke posisi D. Ini, salag satu kebiasaan buruk pengguna mobil matic yang masih sering terjadi. Dimana mobil sering digeber-geber pada posisi N. Kemudian setelah RPM tinggi, transmisi langsung dipindahkan ke posisi D.

Kebiasaan buruk ini dapat memberi tekanan yang tidak seharusnya pada komponen transmisi mobil matic. Dan apa bila dilakukan terlalu sering, bisa membuat transmisi mobil cepat rusak.

Karena idealnya, kalian tidak perlu menggeber mobil sebelum memindahkan posisi ke D. Cukup hanya dengan menyalakan mesin, lalu pindahkan posisi transmisi ke posisi D saat sedang akan melaju, itu sudah cukup.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: