Kaum Laki-Laki Wajib Tahu, Jika Hatimu Ragu Setelah Melakukan Hal Ini, Maka Kamu Harus Mandi Wajib

RADARUTARA.ID - Umat ​​Islam diwajibkan untuk mandi junub atau mandi wajib dalam kondisi tertentu seperti keluarnya mani, bersenggama suami istri, haid dan hemostasis pasca melahirkan.

Mandi junub atau mandi besar adalah mandi wajib dengan tujuan menghilangkan semua hadas dari tubuh atau mensucikan diri dari hadas besar.

Kewajiban mandi besar bagi setiap umat muslim ini telah dijelaskan dalam 

Al-Quran Surat An-Nisa ayat 43 yang berbunyi : 

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehinga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, [jangan pula hampiri masjid] sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekadar berlalu saja, hingga kamu mandi." (QS. An-Nisa: 43)

BACA JUGA:Gemparkan Indonesia, Infinix Note 50 Pro Cuma Dibanderol Rp4 Jutaan, Tampilan Mewah Saingi IPhone

Lalu, bagaimana jika kemaluan mengeluarkan cairan setelah menonton film dewasa terlalu lama? Sedangkan kamu tidak tahu kalau cairan yang keluar itu termasuk mani atau madzi? Apakah kamu diwajibkan untuk mandi junub?

Simak ulasan berikut sampai selesai.

Ada empat cairan yang biasanya mengalir dari alat kelamin pria. 

Pertama, urine atau urine seperti yang kita ketahui adalah cairan sisa yang dikeluarkan oleh ginjal kemudian dikeluarkan dari tubuh melalui saluran kemih dan kelamin saat buang air kecil. 

Kedua, sperma atau air mani yang merupakan cairan putih berisi sel-sel reproduksi pria yang keluar saat seseorang mengalami ejakulasi atau orgasme. 

Ketiga, air madzi, merupakan cairan bening, lembut, berwarna putih serta licin. cairan tersebut keluar secara normal, tidak menyembur keluar seperti air mani. Itu keluar ketika adanya hasrat atau gairah seksual. 

Keempat, air wadi, yaitu cairan keruh yang keluar dari kemaluan setelah menahan kencing atau membawa beban berat. Biasanya hanya muncul satu atau dua tetes saja.

BACA JUGA:Ijazah Amalan Supaya Rezeki Melimpah Ruah dari Ustadz Ujang Busthomi, Lakukan Selama 40 Hari Berturut-turut

Sumber: