Gara-Gara Cari Ayat Setan di Al-Quran, Pria Ini Malah Masuk Islam

Gara-Gara Cari Ayat Setan di Al-Quran, Pria Ini Malah Masuk Islam

Gara-Gara Cari Ayat Setan di Al-Quran, Pria Ini Malah Masuk Islam--

RADARUTARA.ID - Ini kisah seorang pria asal Jerman bernama Bobby Risto (30 tahun) yang menantang ayat Allah hingga berujung Muallaf. Pria ini keturunan Makedonia Utara. Bekas Makedonia Utara masih berada di bawah kekuasaan negara bagian Yugoslavia. Dan nenek moyangnya adalah budak Nazi yang bergabung dengan Komunisme.

Mereka dulu memeluk Kristen Ortodoks dan diam-diam dibaptis, karena agama lain dilarang pada saat itu. Meski hidup memiliki agama, namun Bobby mengaku dalam podcast YouTube-nya bersama Jan, @jantheslovakmuslim yang juga masuk Islam dari Slovakia, bahwa sebenarnya dia tidak menjalankan agamanya. Ini karena keluarganya yang sekuler.

Saat berusia dua puluhan, bobby mulai terjebak dalam obat-obatan psikedelik. Bahkan, dia juga nekad pergi ke Amazon hanya untuk mencari minuman ayahuasca, yang dianggap suci oleh sebagian orang di wilayah tersebut.

Sebelum masuk Islam, dia bahkan tidak pernah sekalipun terpikir untuk membaca Al-Qur'an seumur hidupnya, terutama sebagai seorang Kristen ortodoks. Apalagi dalam pandangannya, Islam memiliki sejarah buruk di Balkan. 

Islam saat itu menjadi musuh bebuyutan orang Kristen. Orang Slavia di Balkan adalah Ortodoks. Sementara Orang Albania dan Bosnia sebagian besar Muslim Sunni. Di masa lalu, ada begitu banyak konflik antara orang Slavia dan Albania.

Sebagai orang Makedonia, dia tumbuh dengan membenci orang Albania, hal ini dikarenakan orang Albania sudah dianggap sebagai musuh. Tentu saja, Balkan memiliki sejarah yang hebat, karena Makedonia berada di bawah kekhalifahan selama lebih dari 500 tahun di bawah kekuasaan Ottoman. 

Hal ini memicu banyak kebencian terhadap Islam, dia mengaku tidak pernah mau membaca Alquran, Bobby juga sangat membenci segala sesuatu yang berhubungan dengan islam.

Namun saat mengunjungi Amazon, Bobby malah menemukan ke-esaan Tuhan di sana, Ini pertama kalinya hati Bobby terketuk dan mempertanyakan tentang agamanya sendiri.

Dalam proses pencariannya, bobby menemukan gaya hidup veganisme yang membawanya ke berbagai agama seperti Hindu, Buddha, dan agama lain. Dia juga tertarik dengan okultisme kalender Maya, meski dia tidak meninggalkan agamanya selama sepuluh tahun terakhir.

Dia memulai hidup nomaden sejak tahun 2014, meninggalkan Jerman ke Australia, lalu Indonesia, Thailand, dan kemudian kembali ke Australia dan Selandia Baru. Kemudian ke Amerika Selatan, lebih tepatnya ke Machu Picchu di Peru. 

Dia merasa banyak tempat yang dikunjungi dengan berbagai kebudayaan yang berbeda, tetapi menurutnya hanya aliran sesat yang banyak ditemui. Sampai suatu ketika ia merasakan kerinduan akan keberadaan Tuhan. 

Kemudian Bobby mulai mendalami agamanya. Namun banyak pertanyaan dalam agamanya yang tidak dapat ia jawab dalam hal-hal rohani, terutama resolusinya tentang ketidakesaan meskipun ia menanyakannya kepada ayahnya. 

Dia berusaha keras mendalami ini semua selama dua tahun. Tetapi semakin lama dia berusaha mencari, semakin tidak dapat menemukan jawaban yang masuk akal. Kemudian dia memperhatikan bahwa banyak pengikutnya memintanya untuk membaca Al-Qur'an. Selain itu, Kemudian Bobby mulai menonton video orang-orang yang menentang Islam, termasuk David Wood, yang percaya Alquran adalah ayat setan

Tapi yang dia temukan justru sebaliknya, dia malah tercengang setelah membuka Al Quran untuk pertama kalinya. Ternyata jawaban atas pertanyaan ini ada di dalam Al-Qur'an. Pertama, dia heran karena setiap surat yang dia baca selalu diawali dengan pujian kepada Tuhan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: