Muncul Media Sosial Baru Bernama Threads, Ini Sejarah Medsos Pertama di Dunia

RADARUTARA.ID - Belakangan ini, dunia teknologi dihebohkan dengan munculnya media sosial baru bernama Threads, yang dibuat oleh Mark Zuckerberg. Aplikasi  ini ramai diperbincangkan saat dirilis pertama kalinya karena terlihat mirip dengan Twitter.

Threads merupakan aplikasi baru yang dibuat oleh Instagram untuk berbagi teks dan berpartisipasi dalam percakapan publik. Aplikasi ini adalah salah satu produk Meta seperti Facebook dan Instagram.

Sehari setelah diluncurkan, Threads sudah memiliki 30 juta pengguna. Kini, Threads terus bertambah jumlah penggunanya dan menjadi media sosial baru yang ramai diperbincangkan  di kalangan pengguna internet.

Keberadaan Threads bisa menjadi era baru dalam dunia media sosial. Namun, keberadaan media sosial baru bukanlah hal yang pertama. Karena jauh sebelum Threads, media sosial pertama di dunia sejak tahun 1990-an sudah ada.

BACA JUGA:Hp Samsung dan Oppo Bakal Kalah Saing, Tipe Ini Jadi Incaran Ibu-ibu

BACA JUGA:Spesifikasi Oppo A78, Produk Pertama Dari Lini Seri A yang Dibekali 67W SUPERVOOCTM Flash Charge

Melansir laman Maryville University, AS, Pertumbuhan Internet dimulai pada akhir 1980-an dan awal 90-an. Kemunculann awalnya memungkinkan pengenalan layanan komunikasi online seperti CompuServe, America Online, dan Prodigy.

Layanan yang diluncurkan untuk memperkenalkan komunikasi digital melalui email, pesan  buletin, dan obrolan online langsung.

Ini jugalah yang mengawali munculnya jejaring sosial di dunia, dimulai dengan layanan pengunggahan profil Six Degrees pada tahun 1997. Situs ini memungkinkan pengguna untuk mengunggah gambar profil dan  berteman dengan pengguna lain.

Baru kemudian pada tahun 1999, blog mulai aktif dikembangkan dan menjadi populer dengan diluncurkannya situs web LiveJournal.

Empat tahun kemudian, yakni tahun 2001, Friendster muncul. Platform ini menarik jutaan pengguna dan memungkinkan pendaftaran alamat email dan jaringan online dasar.

BACA JUGA:Berikut Amalan Mudah Kembalikan Santet atau Ilmu Hitam ke Pengirimnya Menurut Ustad Ujang Bustomi

BACA JUGA:Gus Baha Beberkan Rahasia Rezeki Lancar Hingga Tujuh Turunan, Cek Selengkapnya Disini

Diikuti oleh LinkedIn pada tahun 2002 sebagai situs jaringan bagi para profesional yang berorientasi pada karir. Hingga saat ini, LinkedIn tetap menjadi platform media sosial  bagi pencari kerja dan manajer SDM yang mencari kandidat berkualitas.

Sumber: