Pria Obesitas Berbobot 200 Kg Asal Grogoban Dievakuasi ke Rumah Sakit, Diangkat Oleh 10 Orang

Pria Obesitas Berbobot 200 Kg Asal Grogoban Dievakuasi ke Rumah Sakit, Diangkat Oleh 10 Orang

Pria Obesitas Berbobot 200 Kg Asal Grogoban Dievakuasi Ke Rumah Sakit. Diangkat Oleh 10 Orang--

RADARUTARA.ID - Sumarlan, Pria obesitas berbobot 200 kg  dievakuasi dari rumahnya di Desa Ngrandu, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan. Sebanyak 10 orang membantu evakuasi seorang pria bernama Sumarlani (55).

Edi Santoso, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Grobogan, mengatakan Sumarlan tinggal di rumah sederhana yang dibangun kakak iparnya. Sumarlan dulu tinggal di Jakarta bersama putranya.

"Sudah tidak bisa jalan sama sekali, 200 kilogram. Lha asal mulanya kita nggak tahu karena tadinya di Jakarta. Saya ajak berobat, kami beri arahan karena kalau di rumah kan tidak mungkin tertangani, akhirnya mau kita bawa ke RSUD," Kadis Dinsos Grogoban Rabu, 05 Juli 2023

BACA JUGA:Bjorka Kembali Berulah, Kominfo Masih Menyelidiki Terkait 34 Juta Data WNI yang Dibobol

BACA JUGA:Jangan Sampai Salah, Niat Cantik Malah Jadi Tambah Burik, Berikut Tips Memilih Kosmetik agar Aman dan Sehat

Setelah diberikan pengertian, Sumarlan akhirnya dievakuasi. Dengan menggunakan kain panjang dibantu oleh beberapa pihak untuk mengangkat tubuh sumarlan kedalam ambulan Senin, 03 Juli Lalu.

"Evakuasi ya kita agak kesulitan, digotong orang banyak. Itu darurat pakai selendang. Ada banyak yang angkat, 6-10 orang, pelan-pelan alhamdulillah tertangani dengan baik," jelas Edi.

Sumarlan kemudian dibawa ke RSUD dr R Soedjat Soemodiardjo Purwodadi. Edi  menanyakan bagaimana keadaannya, dan Sumarlan mengaku  mulai nyaman saat tenaga medis melakukan tes dan memulai tahapan pengobatan.

Edi menjelaskan, Pemkab Grobogan  membantu Sumarlan yang termasuk warga kurang mampu. Di Jakarta, dia bekerja di pabrik permen saat istrinya meninggal karena COVID-19. Untuk pengobatan Sumarlan nantinya akan ditanggung oleh BPJS.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: