5 Dampak Negatif Perkembangan Teknologi Metaverse, Kemudahan atau Kemudaratankah?

5 Dampak Negatif Perkembangan Teknologi Metaverse, Kemudahan atau Kemudaratankah?

Teknologi kemudahan atau kemudaratan: 5 dampak negatif perkembangan teknologi. --

RADARUTARA.ID- Kemajuan teknologi merupakan satu kata yang tak lepas dari kehidupan manusia, kehadiranya sangat membantu dalam setiap sendi kehidupan. Tidak dapat dipungkiri perkembangannya dalam beberapa tahun terakhir sangat pesat dirasakan.

Hal ini pula yang dinikmati oleh seluruh masyarakat di seluruh dunia termasuk indonesia. Salah satu bentuk perkembanganya yaitu gadget, dimana semua orang dapat menikmati semua kemudahan dalam satu genggamaan saja.

Kehadiran teknologi dengan segala kemudahannya, dapat memberikan dampak positif bagi seseorang. Bahkan jika pandai dalam mengelolalanya maka akan menjadi lahan pundi pundi uang.

Gadget dan internet merupakan dua hal yang tak mungkin lepas dari kehidupan masyarakat moderen, dengan kehadiranya semua hal dapat di jangkau dengan hannya satu genggaman dan satu kali klik di jari di gadget, bahkan pesan  yang sebelumya disampaika  dengaan waktu yang lama namu sekarang dapat di akses dengan waktu yang terbilang singkat.

BACA JUGA:Kenalan Yok dengan Metaverse, Ladang Cuannya Dunia Digital

BACA JUGA:Mamah Muda Merapat, Ini 8 Rahasia Bikin Suami Betah di Rumah

Dibalik semua kemudahan tersebut kita tidak dapat menutup mata akan dampak negatif yang ditimbulkannya. Tanpa pengendalian diri dan pemahaman yang baik akan teknologi makan tanpa sadar.

Berikut akan dibahas 5  dampak negatif teknologi.

1. Kurangnya interaksi sosial.

Salah satu dampak negatif dari perkembangan teknologi yaitu kurangnya interaksi sosial antar masyarakat, karena kehadiran internet dianggap bisa mempermudah segala hal. Namun secara tidak sadar menimbulkan rasa enggan untuk bersosialisasi dan lebih memilih aktif dalam media sosialnya saja.

 

2. Pengaruh budaya asing 

Dengan segala kemudahan dalam mengakses informasi di internet membuat budaya asing menjadi lebih mudah masuk ke indonesia, baik pengaruh positif maupun negatif. Serta kebanyakan anak muda lebih cenderung mengagumi budaya asing ketimbang budaya sendiri. Hal itu akan berdampak buruk pada kelestarian budaya lokal.

BACA JUGA:Mamah Muda Merapat, Ini 8 Rahasia Bikin Suami Betah di Rumah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: