Ciri-Ciri Munculnya Dajjal, No 5 dan 6 Sudah Terjadi di Sekitar Kita

Ciri-Ciri Munculnya Dajjal, No 5 dan 6 Sudah Terjadi di Sekitar Kita

Ciri-Ciri Munculnya Dajjal, No 5 dan 6 Sudah Terjadi di Sekitar Kita--

RADARUTARA.ID - Munculnya Dajjal merupakan salah satu tanda dari beberapa tanda kiamat kubra (hari akhir). Dajjal dikatakan sebagai cobaan terbesar dan terberat bagi umat manusia. Sebagaimana diketahui bahwa Dajjal adalah pembawa fitnah terbesar dimuka bumi. Sebelum kemunculannya, akan ada sejumlah musibah besar yang menimpa umat manusia sebagai ujian bagi mereka.

Rasulullah SAW dalam sabdanya telah mengingatkan kaum muslimin mengenai Dajjal. Bahkan beliau menjelaskan ciri-cirinya, kemampuan yang dimiliki, fitnah yang ia bawa, dan lain sebagainya.

Berikut ini ciri-ciri munculnya Dajjal menjelang hari kiamat yang perlu kamu waspadai.

1. Menurunnya Ilmu Agama

Dari Jabir bin Abdullah, Rasulullah SAW bersabda, "Dajjal akan keluar ketika agama berkurang dan ilmu merosot." (HR Ahmad, Ibnu Khuzaimah, Abu Ya'la, dan Hakim)

BACA JUGA:Ciri-Ciri Orang Memiliki Sifat Dajjal, No.4 Sering Dijumpai di Facebook

Umat manusia disibukkan dengan urusan duniawi, sehingga tidak ada waktu untuk menimba ilmu agama, akibatnya para penghafal Alquran dan Hadist akan semakin berkurang, ini merupakan tanda awal kemunculan Dajjal.

2. Manusia Lupa akan Allah SWT

Riwayat Sha'b bin Jatsamah, ia mendengar Nabi SAW berkata, "Dajjal tida akan keluar hingga manusia lupa mengingat Allah." (HR Ahmad)

Manusia tidak lagi mengingat Allah SWT sebagai pemberi kehidupan, mereka bahkan beranggapan bahwa apa yang mereka miliki saat ini merupakan hasil kerja keras mereka sendiri. Manusia juga lupa kalau Allah SWT lah sebaik-baik tempat kembali.

3. Dilanda Kelaparan

Hadits dari Abu Umamah, bahwa Rasulullah SAW berujar, "Akan terjadi malapetaka selama tiga tahun sebelum Dajjal keluar, yaitu manusia ditimpa kelaparan. Pada tahun pertama Allah SWT memerintahkan langit untuk menahan sepertiga air hujannya dan menyuruh bumi menahan sepertiga tanamannya".

"Pada tahun kedua, Allah menyuruh langit menahan dua pertiga air hujannya dan menyuruh bumi menahan dua pertiga tanamannya. Kemudian pada tahun ketiga Allah menyuruh langit untuk menahan seluruh air hujannya sehingga tidak ada hujan yang turun dan menyuruh bumi menahan semua tanamannya sehingga tidak ada tanaman yang tumbuh. Dengan demikian, semua tanah atau lahan akan rusak, kecuali yang dikehendaki Allah".

"Dikatakan bagaimana pada zaman itu manusia hidup? Mereka membaca tahlil, takbir, tasbih, dan tahmid. Hal itu dilakukan agar mereka diberi makanan." (HR Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, dan Hakim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: