PLN

Ini Pengertian Arisan Menurun dan Cara Kerjanya Dalam Menggaet Korban

Ini Pengertian Arisan Menurun dan Cara Kerjanya Dalam Menggaet Korban

Apa Yang Dimaksud Dengan Arisan Menurun, Dan Bagaimana Cara Kerjanya--

RADARUTARA.ID - Maraknya aksi penipuan yang berkedok arisan menurun akhir-akhir ini membuat publik bertanya-tanya. Apa yang dimaksud dengan arisan menurun? bagaimana cara kerjanya? Mengapa masih saja banyak yang tertipu dengan arisan sistem menurun ini?

Pertanyaan-pertanyaan seperti ini sering kali kita jumpai baik dari orang yang bertanya langsung, maupun mereka yang bertanya lewat media sosial seperti Facebook maupun instagram.

Nah untuk menjawab pertanyaaan-pertanyaan tersebut, dalam artikel kali ini kita akan membahasnya secara rinci tentang arisan menurun. Simak ulasannya yah.

BACA JUGA:Jangan Tertipu, ini Ciri-ciri Arisan Bodong yang Kerap Menjerat Pesertanya

Akhir-akhir ini, arisan menurun memang sedang viral di masyarakat kita. Tidak hanya ibu-ibu, jenis arisan ini juga telah merambah di kalangan anak muda. Karena sistem arisan ini menawarkan keuntungan yang besar.

Dimana, semakin lama kamu jatuh nama maka profit yang akan kamu dapat juga akan semakin besar. Meski menawarkan keuntungan yang cukup besar, tetapi kamu tetap harus waspada yah. Soalnya tidak sedikit oknum yang memanfaatkan sistem arisan menurun ini untuk menipu banyak orang.

Arisan menurun merupakan sistem yang mana setiap anggota akan menyetorkan jumlah uang yang berbeda-beda. Semakin tinggi nilai yang dibayarkan, maka akan semakin cepat anggota tersebut jatuh nama dan mendapatkan hasilnya. Nominal yang diperoleh juga bermacam-macam, mulai dari get 5 juta, 10 juta bahkan bisa lebih besar dari itu.

BACA JUGA:Owner Kabur, Puluhan Ibu-Ibu di Bengkulu Utara jadi Korban Arisan Bodong

Cara kerja sistem arisan menurun yaitu dengan membuat anggota yang berada di urutan awal dapat menerima uang dengan cepat tapi dengan nominal yang tak setara dengan yang didapatkan, yang mana untuk di urutan awal bisa mendapatkan uang dengan cepat namun dengan nominal yang tidak sepadan. Lain halnya bagi anggota di urutan terakhir, meskipun harus menunggu lama, akan tetapi mereka akan mendapatkan bunga yang besar.

Semakin cepat kamu mendapatkan hasil dari arisan tersebut, maka keuntungan yang didapatkan juga semakin sedikit. Itulah mengapa urutan awal biasanya diambil oleh anggota yang sedang membutuhkan uang dengan cepat. Sedangkan, anggota yang mengharapkan keuntungan yang lebih besar mereka akan mengambil urutan akhir dengan setoran yang lebih rendah.

BACA JUGA:Begini Modus Pelaku Arisan Bodong di Arga Makmur, Korban Dijanjikan Keuntungan Menggiurkan

Sebagai contoh arisan menurun, lima orang bersepakat untuk mengadakan sistem arisan menurun dengan get 10 juta dalam dua minggu. Berikut setoran yang dibayarkan masing-masing anggota:

  • Minah sejumlah Rp2,6 juta
  • Alex sejumlah Rp2,3 juta
  • Jujum sejumlah Rp1,9 Juta
  • Wati sejumlah Rp1,7 juta
  • Udin sejumlah Rp1,5 juta

Arisan tersebut akan dicairkan dalam 2 minggu sekali sesuai urutan. Minah mendapat pencairan pertama, sedangkan Udin mendapat pencairan terakhir. Jika dihitung total hasilnya, maka Minah dan Alex merugi karena harus membayar lebih dari yang didapatkan.

Yaitu Rp.13 juta untuk Minah dan Rp.11,5 juta untuk alex

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: