Jalan Provinsi di Talang Baru Makin Parah, Malam Ini Kendaraan Roda 4 Tak Bisa Lewat

Jalan Provinsi di Talang Baru Makin Parah, Malam Ini Kendaraan Roda 4 Tak Bisa Lewat

Jalan Provinsi di Talang Baru Makin Parah, Malam Ini Kendaraan Roda 4 Tak Bisa Lewat--

KETAHUN, RADARUTARA.ID - Bertahun-tahun dibiarkan, Akhirnya pada Sabtu (1/4) malam ini kerusakan akses jalan penghubung dari Ketahun - Napal Putih tepatnya berada di Desa Talang Baru nyaris putus total.

Informasi yang berhasil dihimpun oleh RadarUtara.ID, akses jalan milik Pemprov Bengkulu yang berada di Kecamatan Ketahun ini hanya tersisa 1 meter lagi. 

Hampir seluruh gorong-gorong yang melintang pada badan jalan itu jebol.

Hingga akhirnya sekitar pukul 20.30 WIB malam tadi, akses jalan lintas di Desa Talang Baru itu tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda 4. 

"Rusaknya sudah lama. Selama ini sisi gorong-gorong kita pasang batang kelapa. Tapi malam tadi sekitar jam 20.30 WIB ada mobil terperosok hingga memperluas kerusakan gorong-gorong. Dan akhirnya mulai malam ini jalan lintas di Talang Baru yang berstatus milik Pemprov Bengkulu ini tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda 4," ungkap Sekdes Talang Baru, Hendro.

Atas kondisi, ini Hendro menghimbau, bagi pengendara roda 4 yang ingin masuk ke Desa Talang Baru agar melintasi jalan alternatif lain. Pasalnya, malam ini akses jalan di titik kerusakan gorong-gorong hanya tersisa sekitar 1 meter badan jalan yang hanya bisa dilewati oleh kendaraan roda 2. 

"Rencananya besok kita baru mau melakukan penanganan darurat," imbuhnya.

Lebih jauh Hendro, berharap, Pemprov Bengkulu agar segera memberikan perhatian serius terhadap kerusakan jalan milik Provinsi yang terbentang dari Desa Bukit Indah, Kualalangi, Talang Baru hingga Dusun Raja ini. 

Ini lantaran menurut Hendro, sebagian besar akses jalan dari Bukit Indah sampai Dusun Raja dalam kondisi rusak dan belum pernah mendapat perhatian dari pemerintah provinsi. 

"Harapan kami tolong lah segera diperbaiki. Jalan ini statusnya sudah jelas milik provinsi. Sudah bertahun-tahun diusulkan tapi tidak pernah mendapat perhatian," demikian Hendro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: