Antisipasi Abrasi, Dandim 0423 Bengkulu Utara Ajak Nelayan dan Masyarakat Tanam Mangrove

Antisipasi Abrasi, Dandim 0423 Bengkulu Utara Ajak Nelayan dan Masyarakat Tanam Mangrove

Nelayan Pasar Sebelat bersama Dandim 0423 BU melakukan penanaman Mangrove di pantai Senabah--

PUTRI HIJAU, RADARUTARA.ID- Ancaman abrasi air laut yang kian meluas di sepanjang pesisir pantai khususnya wilayah Kabupaten Bengkulu Utara menjadi perhatian serius bagi jajaran TNI AD Kodim 0423 BU.

Untuk menangani ancaman abrasi yang meluas tersebut, Dandim 0423 BU, Letkol Inf Made Mahardika, SH, MIP, mengajak seluruh lapisan masyarakat hingga nelayan di Kabupaten BU untuk mulai menanam bibit Mangrove di wilayah sepadan pantai khususnya.

Ajakan Dandim 0423 BU untuk menyelamatkan wilayah pesisir pantai dari ancaman abrasi dengan menanam bibit Mangrove itu pun, telah di awali melalui aksi penanaman bibit Mangrove kepada wilayah pantai Senabah, Desa Pasar Sebelat, Kecamatan Putri Hijau pada Selasa (14/3), kemarin.

Dan positifnya, aksi penanaman bibit Magrove oleh Dandim 0423 BU beserta jajaran TNI Koramil Putri Hijau dan TNI AL kepada pesisir pantai Senabah ini, disambut antusias oleh masyarakat dan nelayan yang ada di Desa Pasar Sebelat.

Mengingat kondisi pesisir pantai di sepanjang Desa Pasar Sebelat khususnya dan umumnya di Kecamatan Putri Hijau sudah banyak yang terkikis oleh abrasi air laut hingga turut berdampak terhadap kegiatan sosial masyarakat setempat.

Sehingga upaya memperbaiki dan menjaga lingkungan dari ancaman abrasi yang terjadi dengan cara melakukan penanaman bibit Mangrove ini dinilai sebuah langkah yang tepat bagi masyarakat.

Dandim 0423 BU, Letkol Inf Made Mahardika, SH, MIP, melalui Danramil 423-04 Putri Hijau, Kap Arh Bely Apriansyah, mengatakan aksi penanaman bibit Mangrove yang dilakukan oleh jajaran Kodim 0423 BU ini merupakan salah satu program turunan yang menjadi atensi bagi Panglima TNI kepada seluruh jajaran TNI di seluruh daerah dalam menjaga lingkungan, khususnya kepada wilayah pantai yang terdampak abrasi air laut.

Diterangkan Danramil, penanaman bibit Mangrove ini sengaja dipilih sebagai tindakan yang tepat dalam menyelamatkan lingkungan pesisir pantai. Karena tanaman Mangrove memiliki karakter yang cocok dengan lingkungan pantai, khususnya dalam menjaga pesisir pantai dari ancaman abrasi.

"Aksi penanaman bibit yang kita laksanakan bersama Dandim dan nelayan serta masyarakat hari ini bagian dari program Panglima kepada seluruh jajaran TNI di daerah. Dengan tujuan untuk menjaga lingkungan pantai, khususnya kepada daerah-daerah pantai yang terdampak oleh abrasi seperti wilayah pesisir pantai di Senabah yang hari ini kita tanami Mangrove," jelas Danramil.

Bahkan masyrakat juga berharap aksi penanaman Mangrove oleh jajaran TNI ini dapat dilakukan secara menyeluruh di wilayah pesisir pantai khususnya, yang terdampak abrasi. Karena memang abrasi air laut ini sudah sangat luar biasa dampak yang dirasakan oleh masyarakat, salah satunya sulitnya para nelayan dalam mendapatkan area pendaratan kapa. 

"Menjadi harapan seluruh masyarakat, wilayah yang terdampak abrasi bisa terjaga dan para nelayan bisa memiliki tempat pendaratan yang layak," imbuhnya.

Lebih jauh dikatakan Danramil, aksi penanganan bibit Mangrove ini rencananya masih akan dilakukan di beberapa wilayah pesisir pantai di Kabupaten Bengkulu Utara khususnya di wilayah pesisir pantai yang terdampak abrasi.

Namun yang lebih penting menurut Danramil, diharapkan aksi penanaman Mangrove oleh jajaran TNI ini dapat menggugah kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan secara bersama-sama.

"Pada intinya, aksi yang kita lakukan ini bertujuan untuk menggugah kesadaran dan menyampaikan pesan kepada masyarakat tentang pentingnya kita  bersama-sama menjaga lingkungan. Oleh karena, itu kedepan tentu semua kembali kepada masyarakat bagai mana untuk menjaga lingkungannya. Dan salah satu aksi sederhana yang bisa kita lakukan adalah dengan cara menanam bibit Mangrove disepanjang pesisir pantai seperti yang kita lakukan hari ini," demikian Danramil. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: