Angkutan Batu Bara Kembali Resahkan Kawasan Padat Penduduk di Desa Air Muring
Pemdes Air Muring memberikan imbauan larangan truk angkutan batu bara melintasi jalan poros desa lantaran dikhawatirkan menimbulkan kecelakaan--
PUTRI HIJAU, RADARUTARA.ID- Aksi sweeping dan penertiban yang sempat dilaksanakan terhadap angkutan batu bara (BB) di sepanjang kawasan padat penduduk di Desa Air Muring, Kecamatan Putri Hijau tampaknya mulai tak gubris lagi.
Baru-baru, ini puluhan kendaraan batu bara tanpa muatan kembali terpantau nekat berkonvoi melintasi kawasan padat penduduk di Desa Air Muring.
Spontan, angkutan BB yang masih nekat mencari jalan pintas dengan melewati simpang Air Muring, itu sempat menimbulkan kemacetan panjang di kawasan pasar.
Dikonfirmasi RadarUtara.ID, Kades Air Muring, H M Soib, tak menepis, sejak kegiatan pertambangan mulai beraktivitas kembali. Beberapa angkutan BB terlihat mulai melintasi jalan padat penduduk di kawasan Desa Air Muring.
Kadespun menyesalkan tindakan para sopir angkutan BB yang terkesan mengabaikan perintah, padahal sebelumnya sudah diperingatkan oleh pemerintah desa.
"Cukup menyesalkan aksi dari para sopir truk BB, apalagi kita juga melihat beberapa angkutan BB masih melintasi simpang Air Muring hingga ke dalam. Yang akhirnya menyebabkan kemacetan di kawasan Pasar," ungkap Kades.
Ditegaskannya, upaya penertiban terpaksa akan kembali dilakukan oleh pemerintah desa. Dikarenakan Kades khawatir, apa bila angkutan BB tersebut tidak ditertibkan.
Jumlah angkutan yang lewat setiap harinya akan lebih banyak dan akan menimbulkan keresahan secara luas terhadap masyarakat.
"Dalam waktu dekat kita akan turun kembali untuk menertibkan angkutan tersebut. Karena jika terus dibiarkan, jumlah angkutan yang lewat akan terus bertambah dan ini akan meresahkan masyarakat," pungkasnya. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: