Generasi Muda Harus Berkarakter dan Berintegritas
Danrem 041/Gamas saat memberikan kuliah umum pada peserta KBN--
BENGKULU RU.ID - Karakter dan menjaga integritas dinilai penting dimiliki generasi muda di seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). INi disampaikan Komandan Korem 041/Garuda Emas (Gamas), Brigjen TNI. Dr. A. Budi Handoyo saat memberikan kuliah umum pada peserta Kemah Bela Negara (KBN) nasional tahun 2022 di Desa Srikaton, Selasa (20/12).
"Pada era sebelum kemerdekaan, sejarah mencatat bagaimana bergulirnya masa-masa sulit yang dialami bangsa kita ini. Namun dengan berbagai keterbatasan, itulah yang melatarbelakangi pergerakan dalam bangsa. Hal sedemikian harus menjadi acuan bagi generasi penerus bangsa, seperti halnya para peserta KBN ini," ungkap Budi Handoyo.
Menurutnya, dalam sejarah bangsa, peran generasi muda tidak bisa diabaikan begitu saja. Mengingat generasi muda memiliki jiwa pelopor yang selalu tampil sebagai kekuatan penentu.
"Tentu jiwa tersebut telah dibentengi dengan karakter dan integritas. Maka dari itu saya berharap generasi muda saat ini harus berkarakter dan berintegritas," tegasnya.
Danrem menerangkan, karekter dan integritas itu memiliki peran penting, seperti dalam mengantisipasi kondisi terburuk baik akibat pengaruh dari luar ataupun dalam.
"Ketika generasi muda memiliki karakter dan integritas yang berkualitas, ditambah dengan kematangan dalam wawasan kebangsaan, pasti kedaulatan bangsa terus terjaga," ujar Budi Handoyo.
Lebih jauh dikatakannya, karakter itu bisa ditunjukkan dengan perilaku dan sifat seseorang yang dipengaruhi pendidikan, pengalaman, lingkungan, dan lainnya. Ini bisa ditunjukkan pada saat seseorang mengambil keputusan.
Sedangkan integritas terkait dengan kejujuran, kebenaran universal, moral, etika dan tanggung jawab.
"Sementara wawasan kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya. Dimana dalam implementasinya terus mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," demikian Jenderal Bitang Satu ini. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: