Dua TPS3R Rampung Awal Bulan Desember

Dua TPS3R Rampung Awal Bulan Desember

Bangunan TPS3R di Desa Air Muring saat proses pembangunan beberapa waktu lalu.--

RADARUTARA.ID - Pembangunan dua fasilitas Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) yang berada di Desa Suka Makmur, Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS) dan Desa Air Muring, Kecamatan Putri Hijau hingga kini masih berjalan. Awal Desember 2022 mendatang, ditargetkan rampung dan dapat diresmikan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bengkulu Utara.

"Sedikit terganggu oleh kondisi cuaca yang tidak bersahabat. Tapi berdasarkan hasil monitoring kita belum lama ini. Mudah-mudahan akhir bulan, ini pembangunan sudah selesai. Paling lambat awal bulan Desember semua bangunan fisik tuntas," ungkap Sekdis DLH BU, Abdul Hadi, S.Pt.

Menurutnya, setelah seluruh pembangunan fisik tuntas. Selanjutnya Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang mengelola TPS3R akan diusahakan untuk dapat dilengkapi fasilitas atau peralatan penunjangnya yang dibutuhkan untuk mendukung pengoperasian TPS3R. 

"Awal bulan Desember nanti masih ada pencairan satu kali lagi. Disitu kita akan dilengkapi seluruh peralatan atau fasilitas yang dibutuhkan untuk menunjang operasional TPS3R," pungkasnya. 

Ditambahkan Abdul Hadi, fasilitas TPS3R yang sedang dibangun saat ini merupakan tempat pengelahan sampah yang dilakukan oleh KSM dengan cara menjemput sampah dari tiap rumah, memilah sampah, dan mengelola sampah organik menjadi kompos.

Diharapkan Abdul Hadi, dua bangunan TPS3R di dua desa ini bisa difungsikan untuk mengurai permasalahan lingkungan di desa akibat sampah sesuai cara kerja TPS3R yang memiliki tujuan untuk mengurangi kuantitas dan memperbaiki karakteristik sampah yang akan diolah secara lebih lanjut di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) sampah dan berperan dalam menjamin semakin sedikitnya kebutuhan lahan untuk penyediaan TPA sampah di sebuah wilayah.

"TPS3R ini jadi solusi untuk masyarakat Kecamatan MSS dan Putri Hijau. Dimana ada inovasi berbagai bentuk partisipasi warga, seperti bank sampah dan sebagainya. Saya berharap ini bisa dicontoh oleh wilayah kecamatan lainnya, tentu dengan perencanaan yang baik. Di sisi lain pembangunan TPS3R di dua desa, ini jadi bukti nyata pemerintah ingin agar pelayanan pengelolaan sampah masyarakat lebih baik," demikian Abdul Hadi. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: