Warga Sebut Hanya Tanam Sawit, Akses Jalan Karang Pulau - Karang Tengah Lancar

Warga Sebut Hanya Tanam Sawit, Akses Jalan Karang Pulau - Karang Tengah Lancar

Ilustrasi jalan tanah--

PUTRI HIJAU RU.ID - Sejumlah tokoh masyarakat di lingkungan RW 04 Desa Karang Pulau, Kecamatan Putri Hijau, Saefudin, membenarkan warga di RW 04 Desa Karang Pulau sempat meluapkan aksi kekecewaannya terhadap pemerintah daerah yang tak kunjung memperbaiki kerusakan akses jalan poros penghubung Desa Karang Pulau menuju Karang Tengah. 

Aksi protes, itu kata Saefudin, dilakukan oleh warga dengan cara melakukan penanaman bibit kelapa sawit di tengah ruas jalan penghubung kedua desa tersebut.

"Warga memang sempat protes dan berusaha melupakan kekesalannya terhadap kondisi jalan yang rusak. Tapi tidak dengan cara memortal jalan menggunakan kayu. Tapi aksi protes warga hanya dengan dilakukan dengan cara menanam bibit kelapa sawit di tengah jalan. Kayu yang ada disana hanya digunakan untuk membantu mobil milik masyarakat yang sempat terguling," tegasnya.

Dipastikan Saefudin, kondisi akses jalan penghubung Desa Karang Pulau menuju Desa Karang Tengah atau sebaliknya dalam kondisi lancar dan bisa diakses oleh seluruh masyarakat umum. Hanya saja Saefudin, menyarankan kepada masyarakat agar tidak melewati dulu akses jalan di lingkungan RW 04. Menurut Saefudin, kondisi jalan di RW 04 yang sempat ditanami pohon oleh warga dalam kondisi licin dan rusak. 

"Tidak ada masalah. Seluruh kendaraan masyarakat bisa lewat. Tapi untuk saat ini jalan masih licin dan rusak. Susah dilewati kendaraan. Idealnya harus dilakukan pengoralan," tegasnya.

Lebih jauh Saefudin, berharap pemerintah daerah segera melanjutkan pembangunan jalan milik kabupaten yang sempat terhenti di Desa Karang Pulau. Karena jika pembangunan jalan dari aspal lama dilanjutkan. Maka titik kerusakan akses jalan terparah di RW 04 ini bisa tertangani. 

"Harapan kami segera dilakukan perbaikan oleh pemerintah daerah. Karena kerusakan jalan yang terjadi saat ini sangat menyusahkan masyarakat. Dan kondisi ini sudah terjadi bertahun-tahun," desaknya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: