Dihentikan ESDM, PT Injatama Tetap Beroperasi

PINANG RAYA RU.ID - Penghentian aktivitas operasi tambang batu bara PT Injatama di wilayah Desa Gunung Payung, Kecamatan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu sepertinya tidak digubris oleh perusahaan.

Dikatakan Kepala Desa Gunung Payung, Mimbar Situmorang, PT Injatama tetap melaksanakan aktivitas pertambangannya yang berlokasi di Desa Gunung Payung seperti biasa.

"Masih beraktivitas seperti biasa. Houling masih jalan," katanya.

Di sisi lain Kades juga membenarkan, sebelumnya Gubernur Bengkulu melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Bengkulu telah meminta PT Injatama untuk menghentikan kegiatan operasionalnya. 

"Menurut perusahaan, mereka sampai sekarang belum menerima surat penghentian aktivitas dari Gubernur itu. Sehingga mereka tetap beroperasi seperti biasa," terangnya.

Sementara, ketika disinggung bagaimana kelanjutan dari tanggung jawab PT Injatama yang berjanji akan melakukan pembangunan terhadap akses jalan milik Pemprov Bengkulu, dijelaskan Kades, saat ini perusahaan mulai merealisasikannya. 

Namun, pembangunan jalan yang dilakukan oleh perusahaan di tahap awal baru fokus melakukan penimbunan pada lubang-lubang yang ada di sepanjang jalan milik Pemprov Bengkulu. 

"Material sudah mulai diangkut oleh perusahaan ke lokasi untuk menutupi lubang yang ada di sepanjang jalan. Tapi untuk pembangunan aspalnya perusahaan tetap masih menunggu tim teknis dari Dinas PU Provinsi Bengkulu. Karena aspal jalan yang dibangun perusahaan nanti harus standar PU," demikian Kades.

Sayangnya hingga berita ini diturunkan, manajemen PT Injatama melalui pimpinannya, Alung, belum dapat dikonfirmasi. Beberapa kali upaya konfirmasi melalui sambungan ponsel pribadi yang bersangkutan oleh Wartawan RadarUtara.ID tidak mendapatkan respon. *

Sumber: