Warga Terdampak Banjir di Ketahun Terima Bantuan

Warga Terdampak Banjir di Ketahun Terima Bantuan

Warga terdampak banjir di Kecamatan Ketahun menerima bantuan tanggap darurat dari BPBD Bengkulu Utara--

KETAHUN RU.ID - Warga terdampak banjir di Kecamatan KETAHUN, dipastikan Nasri, S.Pd, secara bertahap telah mendapatkan bantuan dari pemerintah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu Utara. Diterangkan Camat, khusus untuk wilayah Kecamatan KETAHUN total ada 196 yang tersebar di Desa Pasar KETAHUN berikut dusun Cakra, Desa Urai, Desa Lubuk Mindai dan Desa Bukit Indah masyarakat yang terdampak musibah banjir dan diproyeksikan mendapatkan bantuan tanggap darurat dari BPBD.

"Secara bertahap melalui peran pemerintah desa kita salurkan sejumlah bantuan kepada masyarakat kita yang terdampak banjir. Nilai bantuannya tidak seberapa. Tapi minimal bantuan yang diberikan ini bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak musibah," ungkap Camat.

Hal senada juga diungkapkan oleh Camat Ulok Kupai, Abdul Hadi, S.IP, melalui Sekcam, Juliarto, SIP, khusus di wilayah kerjanya, total ada 149 KK warga yang sempat terdampak bencana banjir. Total keseluruhan korban, itu berada di Desa Pagardin, Desa Tanjung Dalam, Desa Tanjung Sari dan Desa Pondok Bakil.

"Warga terdampak paling banyak ada di Desa Pagardin, yakni total 110 KK. Alhamdulillah dari seluruh masyarakat yang terdampak, itu sudah kita laporkan datanya untuk menerima bantuan tanggap darurat dari BPBD BU," tandasnya.

BACA JUGA:Jumat Sehat, Tim Medis PKM Air Lais Gelar Tes Kebugaran Jasmani

Terpisah Camat Pinang Raya, M Irfan, S.Sos, memastikan, seluruh masyarakat desa di wilayah kerjanya yang terdampak banjir sudah terdata dan dilaporkan ke pihak terkait di jajaran Pemkab Bengkulu Utara. Selanjutnya kata Irfan, beberapa warga terdampak sudah menerima bantuan tanggap darurat dari BPBD BU. 

"Semua korban sudah kita laporkan dan mendapatkan bantuan. Insya Allah bantuan tanggap darurat yang diberikan oleh pemerintah daerah bisa membantu beban masyarakat terdampak," harapnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: