SMAN 2 Bengkulu Utara Sukses Laksanakan ANBK

SMAN 2 Bengkulu Utara Sukses Laksanakan ANBK

ARGA MAKMUR RU.ID- Sebanyak 45 siswa SMAN 2 Bengkulu Utara (BU) terpilih untuk mengikuti Assesment Nasional Berbasis Komputer (ANBK), selama dua hari kedepan , yakni 29 dan 30 Agustus 2022. Proses AN sendiri dibagi dalam 3 ruangan laboratorium komputer dan perkelasnya diikuti oleh 15 orang siswa. 

Dikatakan Tuty Ramdahanti, M.M dan Rice Wira Gustian, S.Kom, M.Pd dari BPMP Provinsi Bengkulu, pelaksanaan ANBK ini merupakan tahun kedua dan dilaksanakan secara nasional, untuk SMA sederajat. Sejauh ini, untuk SMAN 2 BU sendiri terpantau sudah melaksanakan dengan cukup baik dan tahapan pelaksanaan ANBK sendiri juga sudah dilakukan, baik sosialisasi maupun simulasi. 

"Iya, ANBK ini bukan hanya sebatas raihan nilai, akan tetapi lebih kepada mutu sekolah, karena bukan hanya siswa yang diuji, guru dan kepala sekolah juga diikut sertakan," jelas Tuty.

Sementara itu, Kacabdin Wilayah 1 Kabupaten BU, Nirwan Sukandri, M.Pd yang kebetulan tengah berada di sekolah juga mengapresiasi pelaksanaan ANBK di SMAN 2 dan berharap bisa mendapatkan hasil yang memuaskan. 

"Selamat menjawab soal untuk semua siswa hari ini, semoga mendapatkan hasil yang bisa ikut menambah nilai plus sekolah," harap Kacabdin. 

Kepala SMAN 2 BU, Drs Kaman, optimis pelaksanaan ANBK ditahun ini bisa berjalan dengan baik, karena memang pihak sekolah sudah menerapkan sistem IT untuk semua mata pelajaran dan juga semua siswa yang ikut dalam ANBK juga sudah diberikan pelajaran tambahan. Selain itu, pihak sekolah juga menyiapkan 5 orang anak sebagai cadangan, jika sampai ada peserta yang berhalangan hadir atau ada kendala lainnya. 

"Sejauh ini, semua peserta bisa menjalankan tugas dengan baik dan siswa yang termasuk dalam kelompok cadangan tetap kita stand by kan," ungkap Kepsek. 

Untuk ruang ujian sendiri memang sudah dipersiapkan secara matang dan bahkan untuk mengantisipasi jika sampai listrik mati atau ada gangguan jaringan, pihak sekolab juga sudah bersiap-siap. 

"Kita siapkan jenset jika sampai listrik padam dan juga berkoordinasi dengan pihak pengelola jaringan agar pelaksanaan ujian bisa tetap berjalan," tutup Drs Kaman. 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: