Keren, Pemdes Marga Jaya Anggarkan Pembangunan Rumah Warga Miskin
Rumah warga tidak mampu di Desa Marga Jaya yang dibangun dari anggaran Dana Desa.--
PADANG JAYA RU.ID – Pemdes Marga Jaya Kecamatan Padang Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara, mengalokasikan dana desa (DD) Tahun 2022 untuk memperbaiki satu unit rumah tidak layak huni (RTLH) milik warga miskin di desa ini.
Kepala Desa Marga Jaya, Misto kepada RadarUtara.ID mengatakan, bedah rumah tersebut sudah sesuai dengan amanat peruntukan Dana Desa yang sebagian untuk pemberdayaan yang menyentuh dan memberi manfaat langsung untuk masyarakat Desa.
Lebih lanjut, Pemdes Marga Jaya menganggarkan untuk pembangunan 1 unit rumah atas nama Sasi Mulyadi yang berlokasi di Dusun 03 Desa Marga Jaya. Bedah rumah tersebut, menurutnya, dapat dianggarkan dengan dana desa melalui program peningkatan kualitas rumah tidak layak huni, untuk membantu masyarakat dengan kondisi rumah tak layak huni dan tidak mampu.
"Kami berharap program ini menjadi solusi untuk mengurangi kemiskinan kepada warga kita yang layak dibantu," ucapnya.
Misto mengatakan, untuk program yang dilakukannya merupakan program perdana yang diwajibkan untuk bantuan rehab rumah yang menggunakan dana desa.
"Untuk desa kita, dianggarkan berupa dana material sebesar Rp. 20 juta, kemudian bantuan lainnya ketahanan pangan di setiap RT berupa 11 ribu bibit ikan lele, sepaket dengan terpal dan pakan 4 sak," ungkapnya.
Tampak tim pendamping desa dan tripika Padang Jaya saat memantau bantuan ikan dan kolam untuk warga Desa Marga Jaya--
Sementara itu, Camat Padang Jaya, Maman Suherman, S.STP saat dibincangi, pihaknya mengapresiasi kinerja pemerintahan desa yang ada di Kecamatan Padang Jaya, khususnya dalam menggulirkan program bedah rumah. Ia berharap dengan adanya stimulan bedah rumah dapat mendorong warga memiliki rumah yang layak huni.
Terkait program bedah rumah, dirinya melalui musyawarah di tahun sebelumnya, sesuai regulasi yang ada, pihaknya mendorong desa-desa untuk mengalokasikan anggaran berupa bedah rumah.
Lebih jauh Maman, anggaran yang dialokasikan juga bervariasi, artinya anggaran yang diploting dari DD menyesuaikan kondisi rumah warga yang akan dibantu. Anggaran yang dimaksud diantaranya mulai dari Rp. 5 jt hingga Rp 20 juta per rumah.
"Mudah-mudahan dengan adanya stimulan bedah rumah ini, mampu memotivasi masyarakat untuk memiliki rumah layak huni dan tidak bergantung dengan bantuan pemerintah," demikian Camat.
Pantauan RadarUtara.ID, Pemdes Marga Jaya sengaja mengundang tripika dan pendamping desa untuk melakukan monitoring dan evaluasi realisasi DD tahap pertama ini. Diantaranya, program bedah rumah sebesar Rp. 20.000.000,- dan program ketahanan pangan berupa bantuan kolam terpal untuk 11 RT sebesar Rp. 60.377.400.
Kedua program ini diharapkan dapat benar-benar bermanfaat langsung untuk masyarakat dan memberikan nilai tambah ekonomi bagi warga Desa Marga Jaya. (mrg/adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: