Tak Hanya Agen Perubahan, Kades Ujung Tombak Pembangunan

Tak Hanya Agen Perubahan, Kades Ujung Tombak Pembangunan

Menko Marves usai memberikan pengarahan pada APDESI Provinsi Bengkulu kemarin--

BENGKULU RU.ID - Seorang Kepala Desa (Kades) bukan hanya sebagai Agent Of Change atau agen perubahan, tetapi lebih dari itu Kades merupakan ujung tombang pembangunan terutama ditingkat desa. Sehingga peranan Kades juga harus bisa mewujudkan ketahanan ekonomi Indonesia, yang tidak lepas dari trasformasi ekonomi desa.

"Dimana semua itu merupakan hasil dari peningkatan alokasi Dana Desa (DD) yang telah dikucurkan pemerintah pusat sejak tahun 2014 lalu," ungkap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) RI, Luhut Binsar Pandjaitan dalam pengarahannya pada seluruh Pengurus Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Provinsi Bengkulu, Selasa (12/7).

Menurutnya, dampak alokasi DD bisa dilihat pada berbagai perbaikan nyata, terutama infrastruktur di desa yang membantu peningkatan aktivitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa. Saat ini ekonomi dunia dan Indonesia dihadapkan dengan berbagai tantangan dan belum berakhirnya perang antara Rusia dan Ukraina, yang berdampak pada perlambatan ekonomi. 

"Hal ini ditandai dengan meningginya inflasi dan krisis pangan yang saat ini melanda dunia. Kita di Indonesia masih bisa mengendalikan hal tersebut, namun membutuhkan kekompakan dan sinergi bersama untuk menghadapi tantangan ini. Jangan dengarkan omongan-omongan yang tidak penting. Saya minta Kapolda, Danrem kalian harus kompak juga menjaga ini," tegasnya.

Sementara itu, Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah menyampaikan, kedepan APDESI harus dapat menjadi wadah silaturahmi dan koordinasi sekaligus untuk menjamin eksistensi posisi Kades. Terlebih Kades mempunyai fungsi-fungsi pemerintahan yang sangat kuat, dimana mereka melaksanakan pelayanan publik, pembangunan untuk mengawal regulasi dan menyusun APBDes.

"Saya kira kalau tidak diperkuat eksistensinya, dikhawatirkan dapat menjadi persoalan, termasuk pelatihan bimteknya juga harus diperbanyak. Koordinasi dengan APH juga terbangun dengan bagus, itu penting sekali. Sayapun selaku Kepala Daerah mempunyai tanggungjawab agar bisa mewujudkan desa yang betul-betul menjadi garda terdepan dalam kontes pembangunan," tutupnya. (tux)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: