Dewan Diberi Waktu 3 x 24 Jam Tindaklanjuti Tuntutan

Dewan Diberi Waktu 3 x 24 Jam Tindaklanjuti Tuntutan

DONI/RU - Aksi demontrasi yang digelar KAMMI Bengkulu kemarin.--

BENGKULU RU.ID - Puluhan massa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Bengkulu, Rabu (22/6) menggelar aksi demontrasi di depan gedung DPRD Provinsi Bengkulu. Dipenghujung aksi, massa memberikan waktu kepada DPRD Provinsi Bengkulu 3 x 24 jam untuk menindaklanjuti 12 tuntutan yang disampaikan.

Sebelum diperkenankan masuk ke gedung DPRD Provinsi Bengkulu, massa aksi terlebih dahulu menggelar orasi di depan pintu masuk. Dimana pada saat aksi tidak satupun anggota DPRD Provinsi Bengkulu yang berhasil ditemui massa, lantaran seluruh kalangan elit politik yang duduk di parlemen tersebut tengah melakukan Dinas Luar (DL).

"Ada sekitar 12 tuntutan yang kita sampaikan dalam aksi hari ini (kemarin, red). Diantaranya terkait penetapan Pejabat (Pj) Kepala Daerah (Kada) yang berasal dari luar daerah, dan diharapkan tidak terjadi lagi. Kemudian penyelesaian konflik agraria yang sejauh ini masih marak terjadi di Provinsi Bengkulu," ungkap Ketua Umum KAMMI Bengkulu, Ricky Pratama.

Tuntutan lainnya, lanjut Ricky, mendesak agar Pemerintah Indonesia sebagai anggota dewan HAM PBB memberikan sikap tegas terhadap India yang telah melakukan kekerasan terhadap umat muslim disana. Selanjutnya terkait masalah vaksinasi, dimana saat ini sudah ada putusan Mahkamah Agung yang intinya agar dalam upaya vaksinasi, menggunakan vaksin halal.

"Kita minta tuntutan ini dapat disampaikan DPRD Provinsi Bengkulu secara kelembagaan kepada stakeholder terkait. Kita berikan waktu selama 3 x 24 jam bagi DPRD Provinsi Bengkulu untuk memberikan bukti telah menindaklanjuti tuntutan yang disampaikan. Kita pun minta DPRD mengagendakan pertemuan dengan massa," tegas Ricky.

Sementara itu, Plh Sekwan Provinsi Bengkulu, Donni Swabuana menyampaikan, tuntutan mahasiswa bakal segera ditindaklanjuti pihaknya dengan terlebih dahulu menyampaikan kepada pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Bengkulu.

"Hari ini juga langsung kita sampaikan ke pimpinan, sehingga tuntutan itu bisa segera disikapi," demikian Donni. (tux)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: