Di BU, Separuh Lebih Anak Sudah Divaksin
ARGA MAKMUR RU.ID - Vaksinasi anak di Kabupaten Bengkulu Utara (BU), kini sudah ditorehan 51 persen lebih. Merujuk data capaian vaksinasi anak di Provinsi Bengkulu, rerata vaksin bagi anak berusia 6 tahun hingga 11 tahun itu, di capaian di 50 persen. Tertinggi, ditempati Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) dengan capaian 81,05 persen. Sedang data vaksinasi anak terendah ditempati Kota Bengkulu. Kepala Dinkes BU, Samsul Ma\'arif,SKM,M.Kes melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Ujang Ismail,SKM,MPH, mengatakan vaksinasi anak di daerah ini sudah mencapai separuh lebih. Meski dia tidak menjabar jumlah anak di daerah yang menjadi sasaran vaksinasi. \"Capaian vaksinasi anak di daerah sudah di atas 51 persen,\" ungkap Ujang menyitir laporan grafik capaian Vaksinasi Covid-19 Provinsi Bengkulu, 17 Januari 2022 yang disampai ke wartawan Pukul 18.11 WIB, kemarin. Dia menyampaikan, torehan vaksinasi yang dicapai daerah, merupakan kerja kolaboratif yang melibatkan lintas sektor di daerah, seperti TNI-Polri, Kejaksaan, Perusahaan dan lintas terkait. \"Karena ini merupakan ikhtiar kebangsaan. Kami mengharapkan turut didukung oleh seluruh masyarakat,\" pungkasnya. (bep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Jangan Anggap Sepele! Ini 7 Bahaya yang Mengancam Jika Kamu Kurang Minum Air Putih
- 2 Apakah Kamu Merasa Tubuhmu Sudah Ideal? Begini Cara Ukur Berat Badan yang Benar
- 3 6 Manfaat Daun Jeruk yang Kalah Bermanfaat dari Buahnya Sendiri
- 4 Kota Batu Jadi Salah Satu Tujuan Destinasi yang Paling Ramai Dikunjungi Akhir Tahun Ini
- 5 2 Program Ini Masih Jadi Skala Prioritas Pengunaan DD TA 2025
- 1 Jangan Anggap Sepele! Ini 7 Bahaya yang Mengancam Jika Kamu Kurang Minum Air Putih
- 2 Apakah Kamu Merasa Tubuhmu Sudah Ideal? Begini Cara Ukur Berat Badan yang Benar
- 3 6 Manfaat Daun Jeruk yang Kalah Bermanfaat dari Buahnya Sendiri
- 4 Kota Batu Jadi Salah Satu Tujuan Destinasi yang Paling Ramai Dikunjungi Akhir Tahun Ini
- 5 2 Program Ini Masih Jadi Skala Prioritas Pengunaan DD TA 2025