Harga Sawit Naik, Harga Pupuk Melebihi HET

ULOK KUPAI RU.ID - Hampir sepekan terakhir ini, harga beli buah sawit di pabrik terus mengalami kenaikan yang cukup fantastis. Informasi dihimpun, hari Minggu (31/10/2021) harga beli tandan buah segar sawit (TBS) di pabrik PT Alno Sumindo menembus Rp 3.040/Kg. Di sisi lain, petani justru mengeluhkan stok pupuk yang kian sulit. Baik, itu pupuk subsidi maupun non subsidi. Jika ada, harganya sudah melebihi harga eceran tertinggi (HET). Salah satu warga di Kecamatan Ulok Kupai, Mulyadi, mengaku, sejak beberapa bulan terakhir, petani sangat gembira dengan harga beli TBS di tingkat petani maupun pabrik yang stabil bahkan terus mengalami kenaikan. Hanya saja kata Mulyadi, selain kenaikan harga beli TBS, petani justru merasa kesulitan untuk mendapatkan pupuk. Selain susah didapatkan, diakui Mulyadi, harga pupuk pun turut mengalami kenaikan dan melebihi harga eceran tertinggi (HET). \"Dilema. Harga TBS memang sedang naik. Namun di sisi lain, kami kesusahan mendapatkan pupuk. Baik pupuk subsidi maupun non subsidi. Kalau pun, kita dapatkan pupuk. Harganya lumayan tinggi dan melebihi HET,\" keluhnya. Atas kondisi, ini Mulyadi, menaruh harapan besar kepada pemerintah beserta jajaran terkait untuk membantu ketersedian pupuk dan menertibkan harga pupuk yang dianggap sudah melebihi HET, ini. Karena menurut Mulyadi, percuma saja harga TBS naik tapi, tidak didukung dengan stock pupuk yang cukup dan harga yang terjangkau. \"Mohon kiranya pihak terkait bisa mencukupi dan memantau peredaran pupuk, khususnya kepada pupuk subsidi. Apakah stocknya benar-benar sudah tidak ada?,\" desaknya. (sig)

Sumber: