Bengkulu Utara Masih Waspada Banjir

Bengkulu Utara Masih Waspada Banjir

ARGA MAKMUR RU.ID - Curah hujan tinggi, diperkirakan masih akan terjadi hingga 6 hari kedepan. Banjir lantaran guyuran hujan deras yang terjadi sejak 18 Oktober yang sempat terjadi di 10 desa di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara (BU), kondisinya sudah mulai membaik. Sebelumnya, ratusan rumah terimbas, dalam bencana yang acap terjadi di musim penghujan hampir di setiap tahunnya itu. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih mewarning daerah ini yang menjadi obyek status Waspada banjir, yang berlaku sampai dengan enam hari kedepan. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) BU, Burman,SH, melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Erviana SP, tak menyangkal soal ini. Dia menjelas banjir yang sempat terjadi di 3 desa yaitu Tanjung Genting, Talang Pungguk dan Talang Renah sudah bisa dilewati. Hal yang sama juga untuk kawasan Batiknau, sejak kemarin ruas jalan utama sudah bisa dilewati kendaraan, meski beberapa rumah warga dilaporkan masih terendam, namun tidak sudah membaik, bersamaaan dengan pascaterjadi fenomena puting beliung di kawasan Kecamatan Pinang Raya. \"Sudah kembali normal. Tidak banjir lagi,\" ujarnya, kemarin, dikutip dari SKH Radar Utara. Status waspada yang sebelumnya ditegas BMKG, kembali muncul perbaikan informasi dimana ada prakiraan curah hujan yang tinggi masih akan terjadi di daerah ini sampai dengan beberapa hari kedepan. Daerah mengimbau, masyarakat khususnya untuk wilayah yang rawan banjir baik sungai atau pun pantai, agar lebih waspada dan tidak melakukan aktifitas di titik-titik rawan bencana alam. \"Aktifitas masyarakat khususnya di kawasan rawan bencana, diimbau untuk lebih meningkatkan kewaspadaannya,\" tandasnya. (bep)

Titik Bencana Banjir 18 Oktober Lalu di Kabupaten Bengkulu Utara: No Kecamatan Desa 1. Pinang Raya Air Sebayur 2. Ulok Kupai Tanjung Harapan 3. Batiknau Bintunan Batiknau Pagar Ruyung 4. Air Besi Tanjung Genting Talang Pungguk Talang Renah Talang Lembak Sungai Pura
Sumber : BPBD Bengkulu Utara.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: