Warga Desa Batu Raja R Tolak Vaksinasi, Ini Sebabnya

Warga Desa Batu Raja R Tolak Vaksinasi, Ini Sebabnya

HULU PALIK RU.ID - Upaya pemerintah dalam memutus rantai penularan Covid-19 melalui vaksinasi tidak sepenuhnya bisa diterima oleh warga Bengkulu Utara. Kondisi itu salah satunya terjadi di Desa Batu Raja R, Kecamatan Hulu Palik, Kabupaten Bengkulu Utara. Sebagian warga desa ini, belum mendapatkan vaksinasi, meski pelaksanaan vaksinasi Covid-19 sudah lama berjalan. Kepala Desa Batu Raja R, Sahri mengaku telah melakukan berbagai upaya untuk membujuk masyarakat agar mengikuti kegiatan vaksinasi Covid-19. Bukan hanya door to door atau dari rumah ke rumah. Namun, juga melalui upaya pemasangan stiker ajakan untuk vaksinasi. \"Tapi, upaya itu sampai saat ini tidak membuat masyarakat berubah pikiran. Sebagian besar masyarakat desa tetap keukeuh menolak vaksinasi,\" keluh kades. Ia juga membeberkan, dari jumlah penduduk desa, kurang lebih sebanyak 1.000 jiwa. Saat ini baru belasan warga saja yang mendapatkan suntikan vaksin Covid-19. \"Itupun merupakan warga desa yang bekerja sebagai perangkat desa, BPD dan para pegawai pemerintahan saja. Selebihnya, tidak mau mengikuti vaksinasi,\" jelas kades. Ia mengaku tidak memiliki kekuatan untuk memaksa masyarakatnya mengikuti vaksinasi. \"Kami hanya bisa sosialisasi saja. Selebihnya, kita serahkan ke masyarakat itu sendiri. Kami berharap dari pihak Satgas Kecamatan atau Kabupaten bisa ikut serta membantu dalam mengampanyekan vaksinasi ini. Sebab, kami akui mengalami kesulitan,\" akunya. Disinggung apa yang membuat masyarakat menolak? Kades menerangkan, hampir sebagian besar masyarakat desanya menolak karena isu yang beredar di media sosial. \"Masyarakat takut, sebab banyak informasi beredar dampak vaksinasi ini, bisa mengakibatkan sakit, bahkan kematian. Saya harap pihak yang memahami soal kesehatan bisa meluruskan informasi ini. Sehingga, asumsi negatif itu bisa segera berubah,\" tandasnya. (sfa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: